Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
17 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
2
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
21 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
3
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
4
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
Olahraga
22 jam yang lalu
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
5
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
7 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
6
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
5 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Home  /  Berita  /  Riau

Sebulan Elpiji Melon di Pelalawan Menghilang, Jika Ada, Harganya Mencapai Rp 35 Ribu

Sebulan Elpiji Melon di Pelalawan Menghilang, Jika Ada, Harganya Mencapai Rp 35 Ribu
Rabu, 12 September 2018 16:42 WIB
Penulis: Farikhin
PANGKALAN KERINCI - Sudah hampir sebulan, elpiji bersubsidi sulit ditemukan di Kabupaten Pelalawan, khususnya di Kota Pangkalan Kerinci. Kalaupun ada, elpiji 3 kg ini dipatok hingga Rp 30 ribu.

Kondisi ini sangat dikeluhkan oleh warga, karena sudah menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat sejak dikonversi dari minyak tanah.

Untuk memenuhi kebutuhan gas, warga terpaksa melakukan perburuan ke sejumlah tempat, meskipun harus membeli dengan harga yang selangit.

“Kalau 30 ribu masih bisa dimaklumi beli di warung, tapi kalau sudah 35 ribu sudah tak wajar lagi,” tutur Mak Lina, warga Jalan Arbes, Pangkalan Kerinci Timur, Rabu (12/9/2018).

Informasi yang diperoleh GoRiau, elpiji bersubsidi ini dijual bervariasi, mulai dari harga termurah Rp 20 ribu hingga Rp 35 ribu. Harga ini tergolong tidak wajar untuk di pusat ibukota kabupaten.

Pemerintah tidak lagi memberikan perlindungan terhadap konsumen, khususnya masyarakat ekonomi bawah yang seharusnya mendapatkan manfaat dari subsidi.

Harga eceran tertinggi (HET) elpiji 3 Kg untuk Kecamatan Pangkalan Kerinci sesuai SM Bupati Pelalawan Rp 18.000 per tabung. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/