Dewan Minta Anggaran Pokir Ditambah, Pemprov Riau Minta Maaf, Sekda: Kita Sedang Defisit Besar
Penulis: Ratna Sari Dewi
"Kondisi kita sedang defisit besar akibat tunda salur pusat. Kita kesulitan untuk mengakomodir keinginan pihak-pihak tertentu yang ingin menambah belanja pokok pikiran," kata Sekretaris Daerah Provinsi (Sekda) Provinsi Riau, Ahmad Hijazi di Pekanbaru, Jumat (28/9/2018).
Selama berbulan-bulan ini, lanjut Hijazi, pihaknya juga masih kesulitan dalam mencari sumber dana tambahan untuk menutupi defisit anggaran yang dialami pemerintah. Sehingga, akan semakin menjadi beban apa bila menambah anggaran belanja pihak-pihak tertentu, sementara sumber dananya belum jelas.
"Jawabannya tidak mungkin. Kita tambah pun kalau sumber dananya tak ada, itu akan menjadi gagal bayar," ujarnya.
Saat ditanya berapa jumlah tambahan anggaran yang diminta dewan, kata Hijazi, berkisar Rp200 miliar.
"Mungkin permintaan itu ada hal-hal lain yang perlu belanja. Dari ketersediaan dana, kita akui kesulitan untuk mengakomodir permintaan itu," kata Sekda sembari meminta maaf. ***
Kategori | : | Pemerintahan, Riau, GoNews Group |