Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
20 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
18 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
3
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
20 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
4
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
19 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
18 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
4 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Fahri Hamzah Mengaku Heran Ratna Sarumpaet Jatuh ke Lembah Dusta

Fahri Hamzah Mengaku Heran Ratna Sarumpaet Jatuh ke Lembah Dusta
Rabu, 03 Oktober 2018 22:41 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah menilai pernyataan Ratna Sarumpaet yang mengakui kebohongannya harus dipertanggungjawabkan. Hal itu agar tidak terulang di masa depan.

"Jadi ini kompleks prosesnya, saya condong agar peristiwa ini tidak terulang maka harus ada konsekuensi pada pribadi-pribadi tertentu untuk bertanggung jawab," kata Fahri di Jakarta, Rabu (3/10).

Ratna Sarumpaet mengakui perbuatannya yang telah membohongi masyarakat dan banyak tokoh terkait lebam di wajahnya.

Lebam itu diakibatkan sedot lemak di bagian pipinya, ternyata bukan akibat dari penganiayaan.

Fahri mengatakan, peristiwa itu menyebabkan kesimpangsiuran di masyarakat bahkan melahirkan kemarahan, namun tertahan karena bisa berbahaya kalau kemarahan tersebut berlanjut.

"Pengakuan Ratna itu telah menjelma menjadi isu politik yang membuat kehidupan politik dan jagat politik gaduh dalam situasi seperti ini," ujarnya.

Menurut dia, kasus Ratna itu memiliki konsekuensi sosial maupun politik, namun yang penting adalah menelisik apakah kelakuan seperti itu cukup dimaafkan atau memiliki konsekuensi hukum terutama kepada Ratna yang tega memberikan keterangan bohong.

Fahri mengaku heran dengan kebohongan yang dilakukan Ratna Sarumpaet, dan tidak menyangka perempuan berumur 70 tahun itu telah membiarkan dirinya berbuat dusta apalagi turut membohongi sejumlah tokoh penting di negeri ini.

"Tentu ada banyak misteri tentang kenapaorang berumur 70 tahun membiarkan dirinya jatuh ke dalam lembah keterangan dusta dan kesaksian palsu yang dia sampaikan kepada orang-orang penting bahwa operasi plastiknya adalah sebuah penganiayaan," ucapnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/