Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
16 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
16 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
3
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
14 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
14 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
10 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
6
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
10 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kasihan... Mau ke Kampus, Mahasiswi UNP Tewas Ditabrak Kereta Api

Kasihan... Mau ke Kampus, Mahasiswi UNP Tewas Ditabrak Kereta Api
Mahasiswi UNP yang di tempat usai ditabrak kereta api di perlintasan Jalan Hamka, depan SD Angkasa, Jumat (5/10/2018) pagi dievakusi ke RS M Jamil. (foto: TRIBUN PADANG/RIKI SUARDI)
Jum'at, 05 Oktober 2018 19:16 WIB
PADANG - Kecelakaan maut kembali terjadi di Kota Padang. Seorang mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) bernama Jelita tewas ditabrak kereta api di perlintasan Jalan Hamka, depan SD Angkasa, Jumat (5/10/2018) pagi sekitar pukul 09.15 WIB.

Usai kejadian, jasad mahasiswi berusia 20 tahun yang diketahui anak dari salah seorang anggota TNI AU yang tinggal di Komplek TNI AU Lanud Sutan Syahril RT 001 RW 009 Kelurahan Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah itu dibawa ke RSUP Dr M Djamil Padang untuk dilakukan visum.

Dikutip dari laman Tribunpadang.com, Kapolsek Koto Tangah Kompol Joni Darmawan SH membenarkan adanya seorang mahasiswa meninggal ditabrak kereta api. Kata dia, kondisi korban sangat menggenaskan. "Tangan, kaki serta pinggang patah. Bahkan kaki kirinya putus," kata Joni, Jumat (5/10/2018).

Menurut keterangan sejumlah saksi, lanjutnya, kejadian berawal saat korban sedang menghubungi ojek online untuk pergi ke kampusnya di Air Tawar. Korban kemudian berdiri di tepi rel kereta api sambil menunggu ojek online datang.

Saat sedang berdiri di dekat rel, tiba-tiba datang orang gila. Korban pun mundur untuk menjauh dari orang gila tersebut ke bantalan rel. Tanpa disadari, tiba-tiba datang kereta api dari Stasiun Simpang Haru, Padang menuju Pariaman.

Korban kemudian langsung ditabrak kereta api dan meninggal dunia di tempat kejadian dalam kondisi mengenaskan. "Akibat kejadian itu, arus lalu lintas di tempat kecelakaan langsung macet hingga radius lebih kurang 700 meter, karena sebagian warga dan pengendara yang lewat langsung menghentikan kendaraannya untuk melihat kondisi korban," ujarnya. ***

Editor:arie rf
Sumber:tribunpadang.com
Kategori:Sumatera Barat, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/