Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
13 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
12 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
12 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
12 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pamit Mancing, Hadi Ditemukan Meninggal di Dasar Laut

Pamit Mancing, Hadi Ditemukan Meninggal di Dasar Laut
Minggu, 07 Oktober 2018 23:38 WIB
JAKARTA - Hadi (35), warga Dusun Mamburit, Desa Kalisangka, Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean, Kabupaten Sumenep, ditemukan meninggal di dasar laut Mamburit.

"Korban ditemukan di dalam laut dengan kedalaman sekitar 15 meter. Saat ditemukan, korban sudah dalam kondisi meninggal," kata Kapolsek Kangean, Iptu Karsono, Minggu (7/10/2018).

Korban pamit pergi ke laut untuk memancing pada Sabtu (6/10/2018) pagi, menggunakan perahu dayung atau sampan. Korban memancing di sekitar Pulau Mamburit, tepatnya di sebelah selatan Pulau Mamburit.

"Beberapa jam kemudian, tetangga korban, Mustofa, yang juga tengah memancing ikan, melihat perahu tanpa pemilik, mengambang di laut," terang Karsono.

Mustofa kemudian pulang dan mengabarkan peristiwa itu ke Kepala Desa. Warga kemudian ikut ke laut, mencari pemilik perahu yang diketahu bernama Hadi. Pencarian dilakukan hingga Sabtu malam, namun korban belum ditemukan. Korban baru ditemukan pada Minggu di dalam laut.

"Berdasarkan keterangan warga, korban ini memang tidak bisa berenang. Sebelumnya korban sudah pernah tenggelam di laut, namun bisa diselamatkan oleh nelayan yang saat itu sedang memancing juga. Tapi kali ini, korban tidak bisa diselamatkan," paparnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan Puskesamas Arjasa, tidak diketemukan bekas-bekas kekerasan di tubuh korban.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:beritajatim.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/