"Iya, baru satu bulan (dicairkan, red). Tapi hanya hitungan hari saja, empat sampai lima hari kedepan akan kami cairkan lagi sisanya," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau, Ahmad Hijazi di Kantor Gubernur Riau, Senin (22/10/2018).
Syarat untuk mencairkan single salary ini, lanjut Sekda, yang penting kepala organisasi perangkat daerah (OPD) sudah mengajukannya dengan catatan telah menyelesaikan e-Sikap.
"Berapa banyak yang sudah cair, saya belum cek. Tapi sekitar 15 OPD yang sudah cair," ujarnya.
Seperti diketahui, ASN Pemprov Riau merana karena hampir seluruhnya sudah mengeluh kesulitan keuangan. Mengingat penundaan single salary sudah memasuki empat bulan terhitung bulan Juli, Agustus, September dan Oktober.
"Ini baru cair satu bulan, langsung habis sudah. Untuk bayar hutang," kata EF yang merupakan salah seorang ASN Pemprov Riau ini. ***
