Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
13 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
11 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
3
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
11 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
7 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
6
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
6 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Akhyar Ajak Seluruh Stakeholder & Masyarakat  Bersama Atasi Banjir

Akhyar Ajak Seluruh Stakeholder & Masyarakat  Bersama Atasi Banjir
Sabtu, 27 Oktober 2018 10:36 WIB
Penulis: Ril
MEDAN-Wakil Wali Kota Medan Ir. H. Akhyar Nasution, MSi mengajak seluruh stakeholder dan lapisan masyarakat untuk berkontribusi dalam mengatasi banjir di Kota Medan. Sebab, Pemko Medan tidak dapat  bekerja sendiri dalam menangani  banjir tersebut. Untuk itu diperlukan keterpaduan satu gerak langkah dari semua pihak sehingga persoalan banjir dapat teratasi di ibukota Provinsi Sumatera Utara.

Ajakan ini disampaikan Wakil Wali Kota ketika menjadi salah satu nara sumber dalam acara talk show yang digelar iNews TV di Hotel Karabia Medan, Jumat (26/10).

Selain Wakil Wali Kota, anggota DPD RI asal Sumatera Utara Parlindungan Purba, Syahnan dari Badan Metreologi, Klimatologi Geofisika (BMKG) Wilayah I Medan serta Riandi dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.

Dalam talk show bertitel Polemik Sumut dengan mengusung materi “Soal banjir, Ini Salah Siapa”, Akhyar memaparkan, banjir yang melanda Kota Medan akibat ada 10 sungai yang melintasi Kota Medan mengalami penyempitan dan pendangkalan sehingga harus dilakukan normalisasi. Sementara  yang berwenang melakukan normalisasi adalah Badan Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II.

Kemudian Medan Urban Development Project (MUDP) yang dibangun tahun 80-an, jelas Akhyar, tidak dapat dimanfaatkan karena meski telah menghabiskan anggaran yang cukup besar. “Kita tidak tahu mana inlet-nya sehingga tidak bisa terkoneksi untuk menampung air. Padahal riol MUDP yang dibangun itu cukup besar,” kata Akhyar.

Kondisi ini diperparah lagi dengan sikap dan tindakan masyarakat dengan melakukan pembetonan permukaan parit yang ada di depan rumahnya. Akibatnya, air hujan tidak dapat masuk ke dalam parit sehingga menggenangi permukaan jalan yang akhirnya berdampak dengan terjadinya genangan air dan banjir.

Atas dasar itulah, tegas Akhyar, mengatasi banjir tidak bisa dilakukan Pemko Medan sendiri melainkan dukungan penuh semua pihak. “Artinya, harus ada  keterpaduan satu gerak langkah untuk mengatasi banjir. Dengan demikian Pemko Medan dapat mengerjakan apa, Provinsi Sumut mengerjakan apa dan BWS Sumatera II mengerjakan apa yang dilakukan bersama-sama,” ungkapnya.

Begitu pun imbuh Akhyar, langkah itu harus mendapat dukungan penuh seluruh lapisan masyarakat. Jika tidak, keterpaduan satu gerak langkah yang dilakukan akan sia-sia jika masyarakat tidak mendukungnya. Selain tidak membuang sampah sembarangan dalam parit, dukungan bisa dilakukan masyarakat dengan tidak membeton permukaan parit.

“Jika pun dibeton, permukaan parit harus memiliki lubang inlet untuk jalan air mengalir menuju parit. Di samping itu kita juga harap masyarakat mau mengorek parit yang ada di depan rumahnya masing-masing. Apabila ini dilakukan masyarakat, insya Allah kita dapat mengatasi banjir. Medan merupakan rumah kita bersama, jadi mari kita jaga bersama,” pesannya.

Talk show berlangsung alot, masing-masing nara sumber menyampaikan argumentasinya dalam mengatasi banjir yang terjadi selama ini. Kemudian talk show diisi tanya jawab dengan pengunjung yang dihadiri kalangan mahasiswa, akademisi, pemerhati lingkungan serta komunitas pecinta sungai.*

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/