Dewan Federal Rusia Sampaikan Duka atas Gempa Sulteng ke DPD RI
"Saya ucapkan duka mendalam secara pribadi. Turut berduka cita kepada rakyat RI atas bencana yang terjadi pada September," ujar Valentina di Gedung Dewan Federasi Rusia, Moskow, Selasa (23/10/2018).
Hal tersebut disampaikan Valentina saat menerima Delegasi DPD RI yang tengah mengajadakan kunjungan kerja ke Rusia. Delegasi dipimpin langsung oleh Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang (OSO).
"Menteri kedarutan Rusia sudah mengirimkan bantuan alat pembersih air, kemah dan lain-lain," kata Valentina.
Seperti diketahui, gempa dan tsunami mengguncang Sulteng pada 28 September 2018. Sejumlah negara memberikan bantuan kepada Indonesia untuk penanganan pasca-gempa dan tsunami di Sulteng.
Dalam kunjungan Delegasi DPD RI, Valentina berharap agar kerja sama antara Rusia dan Indonesia semakin meningkat. Ia menyebut Indonesia merupakan salah satu mitra baik untuk Rusia.
"Indonesia merupakan mitra strategis yang paling penting di Asia Tenggara. RI merupakan mitra Federasi Rusia yang sangat penting. Hubungan antara Indonesia dengan Rusia sudah terjalin sejak dulu, sejak tahun 1950 sudah sangat erat dan berdasarkan prinsip-prinsip saling menghormati," sebut dia.
"Saya berharap hubungan ini bisa jadi kesempatan baik untuk mengembangkan lagi kerja sama di masa depan untuk menjadikan kemitraan kita semakin strategis. Pemimpin kedua negara kita telah menyepakati omzet perdagangan kedua negara kita harus mencapai 5 miliar USD hingga 2020," imbuh Valentina.
Sementara itu OSO atas nama Indonesia menyatakan berterimakasih kepada Rusia yang telah memberikan bantuan untuk penanganan gempa dan tsunami di Sulteng. Ia berharap hubungan Rusia dan Indonesia semakin meningkat usai kunjungan Delegasi DPD RI.
"Kami mengucapkan banyak terima kasih atas prakarsa Ibu dan Dewan Federasi sampai Rusia mengirim bantuan kemanusiaan untuk korban bencana gempa bumi di Indonesia. Itu menandakan persahabatan kita sudah sangat dalam," sebut OSO.
Pada pertemuan antara DPD RI dan Dewan Federasi Rusia banyak dibahas berbagai rencana kerja sama kedua negara, termasuk dalam bidang ekonomi. OSO berharap kerja sama joint working group antara DPD RI dan Dewan Federasi Rusia bisa semakin lebih konkret.
"Saya berharap Kelompok Persahabatan ini akan segera mengkonkretkan langkah-langkah apa yang perlu diambil agar DPD RI dan Dewan Federasi dapat mendorong peningkatan hubungan bilateral di segala bidang," sebut Ketum Hanura ini.
"Dan semoga hubungan kita DPD RI dengan Dewan Federasi Rusia bertambah akrab dan erat, terutama dalam meningkatkan ekonomi kedua negara," sambung OSO.
Selain OSO, Delegasi RI juga turut dihadiri Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono. Kemudian beberapa senator yang datang ke Rusia di antaranya Fahiri Idris, Benny Rhamdani, Delis J Hehi, Gedek Pasek Suardika. Kemudian juga ada Aceng Fikri, Abdul Aziz, dan Ayu Koes Indriyah. ***
Editor | : | Muslikhin Effendy |
Kategori | : | GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta |