Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
16 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
17 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
11 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
11 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
11 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
10 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  GoNews Group

LGBT Diduga Ada di Meranti, Said Hasyim Tugaskan Sekolah Cek Bawaan Siswa

LGBT Diduga Ada di Meranti, Said Hasyim Tugaskan Sekolah Cek Bawaan Siswa
Senin, 05 November 2018 10:54 WIB
Penulis: Safrizal
SELATPANJANG - Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Drs H Said Hasyim, mengaku prihatin dengan maraknya penyakit masyarakat yang akhir-akhir ini semakin meresahkan. Untuk itu, ia mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar menjauhi segala bentuk perbuatan menyimpang.

Pesan itu disampaikan Said Hasyim saat menjadi pembina upacara di SMA N 1 Tebingtinggi, Senin (5/11/2018).

Di hadapan guru serta siswa, Said Hasyim mengingatkan tentang bahaya penyakit masyarakat tersebut. Sebab perbuatan yang bisa merugikan diri sendiri serta orang lain ini jelas-jelas melanggar hukum dan norma serta budaya yang telah mengakar di masyarakat, khususnya para generasi muda, siswa-siswi yang sedang menimba ilmu.

"Anak-anak ku siswa-siswi SMA I Selatpanjang, kalian adalah generasi muda penerus cita-cita orang tua dan pemimpin negeri ini. Mari berusaha menjadi manusia yang berhasil. Saya minta, jauhi lah seks bebas, penyalahgunaan narkoba dan prilaku LGBT yang mulai marak di negeri kita," kata Said Hasyim saat itu.

Kerisauan yang dirasakan Said Hasyim, bukan tanpa alasan. Dari laporan yang masuk kepadanya, prilaku LGBT dan seks bebas sudah mulai marak di Kepulauan Meranti. Hal tersebut, menurutnya, sangat bertentangan dengan ajaran agama dan adat budaya Melayu yang kental dengan nuansa Islami.

Selain itu, seks bebas dan LGBT juga dapat merusak moral para generasi muda penerus bangsa. Untuk itu, Said Hasyim mengimbau kepada seluruh generasi muda selaku harapan bangsa, agar senantiasa menjaga sikap moral dan kepribadian. Terutama dalam menyikapi perilaku LGBT, dan seks bebas yang mulai marak di Kepulauan Meranti. 

Tak lupa, Said Hasyim juga meminta peran aktif sekolah melalui guru serta kepala sekolah untuk mengawasi siswa-siswi. Salah satunya dengan melakukan pengecekan barang-barang bawaan siswa. Jika ditemukan hal yang menyimpang, segera dikomunikasikan dengan wali murid sehingga siswa yang bersangkutan tidak terjerumus lebih jauh.

Terakhir kepada masyarakat, Said Hasyim mengimbau agar saling menjaga diri dan lingkungan. Dengan saling mengingatkan dan menyadarkan jika mendapati terjadinya aktifitas LGBT yang dilakukan teman, kerabat ataupun saudara sendiri.

"Jangan berikan tempat untuk LGBT dan seks bebas. Perilaku ini harus dihilangkan karena bertentangan dengan ajaran agama dan adat budaya melayu," ujar Said Hasyim. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/