Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
21 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
18 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
3
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
18 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
4
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
5
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
17 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
6
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
2 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Mantap, Bumdes Sumber Rezeki Inhil Buat Turunan Kelapa Jadi Cocofiber, Briket dan Minyak Goreng

Mantap, Bumdes Sumber Rezeki Inhil Buat Turunan Kelapa Jadi Cocofiber, Briket dan Minyak Goreng
Turunan kelapa yang berhasil diolah  Bumdes Sumber Rezeki
Rabu, 14 November 2018 21:48 WIB
TEMBILAHAN - Disaat harga kelapa yang kian terpuruk, ditambah terbatasnya jumlah perusahaan yang menerima kelapa bulat, sebuah Bumdes yang terletak di Deda Sungai Ara, Kecamatan Kempas, Inhil, Riau berinisiatif membuat turunan kelapa.

Sabut kelapa yang biasa tidak dimanfaatkan saat kelapa dijual bulat, dimanfaatkan oleh Bumdes yang bernama Sumber Rezeki ini menjadi cocofit dan cocifiber.

Kemudian daging kelapa diolah menjadi vicio (minyak goreng murni), sedangkan tempurung dari kelapa diolah mejadi briket.

Direktur Bumdes Sumber Rezeki, Hery Asad kepada GoRiau.com menerangkan, dikarenakan belum memiliki gudang, untuk vicio belum dilakukan uji laboratorium.

"Hanya vicio blm uji lab, karna gudang kita belum selesai," lanjutnya.

Sementara untuk pemasaran, dikatakan Hery direncanakan akan dipasarkan ke Jakarta dan Medan."Kita sudah dapat penawara dari Jakarta dan Medan," tambahnya.

Saat ini Bumdes Sumber Rezeki masih dalam tahap penyelesaian, dan di targetkan 2019 sudah mulai beroperasi. "Kita masih ujicoba. Insha Allah 2019 sudah mulai beroperasi," terang Hery. ***

Editor:Hermanto Ansam
Kategori:Ekonomi, Riau, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/