Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
18 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
2
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
19 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
3
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
18 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
4
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
17 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
5
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
Pemerintahan
18 jam yang lalu
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
6
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
15 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Home  /  Berita  /  Riau

Malam Ini, Jalan Alternatif Malalak Longsor dan Tak Bisa Dilalui, Travel dari Riau Akhirnya via Maninjau

Malam Ini, Jalan Alternatif Malalak Longsor dan Tak Bisa Dilalui, Travel dari Riau Akhirnya via Maninjau
Senin, 10 Desember 2018 23:00 WIB
Penulis: Muhammad Ridduwan
BUKITTINGGI - Hujan lebat yang menguyur Sumatera Barat tidak hanya memutus jalur lintas Padang - Bukittingi, jalan alternatif Malalak juga terjadi longsor yang diakibatkan banjir. Jalan Malalak tak bisa dilalui mulai pukul 22.45, Senin (10/12/2018) malam ini.

Dikatakan Fikri, pengurus Komunitas Penari Lintas Bangkinang, pihaknya kembali mendapat laporan dari anggota komunitas tersebut, bahwa jalur alternatif Malalak juga tidak bisa dilewati oleh kendaraan.

"Info jalan Malalak longsor baru saja kita terima dari kawan-kawan Penari Lintas yang berprofesi sebagai supir yang akan melewati jalur tersebut," kata Fikri melalui sambungan telepon, Senin (10/12/2018).

Dikatakannya juga, anggota Penari Lintas yang akan menuju ke Pekanbaru tersebut sebelumnya dialihkan oleh aparat terkait untuk tidak melalui rute Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat dikarenakan adanya jembatan yang ambruk.

"Sepertinya kawan-kawan yang akan ke Riau harus melalui Rute Maninjau, karena lebih dekat lewat jalur kelok 44 dibandingkan harus memutar ke Danau Singkarak dari Kabupaten Padang Pariaman," katanya kembali.

Selain itu, Fikri juga masih menunggu kabar dari rekan-rekan yang berhasil melewati Kayu Tanam sebelum longsor untuk info jalur perbatasan Sumbar Riau tepatnya Pangkalan Kabupaten Limapuluhkota.

"Tadi ada info kalau Pangkalan terjadi banjir, namun info ini belum akurat, yang jelas pihak kita akan stanby menunggu info berikutnya, dan jika terjadi kendala di seputaran perbatasan, insyallah kita siap melakukan pertolongan semampu kita bagi kawan-kawan Penari Lintas ataupun masyarakat yang membutuhkan," katanya mengakhiri. ***

Kategori:Peristiwa, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/