Bupati Sijunjung Lantik 7 Pejabat Tinggi Pratama

SIJUNJUNG - Mutasi pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar) kembali bergulir. Tujuh Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PPTP) dan 4 pejabat fungsional dilantik Bupati Sijunjung Drs Yuswir Arifin Dt Indo Marajo, Jumat (1/3/2019) di Gedung Pancasila Muaro Sijunjung.

Pelantikan dihadiri Ketua DPRD Sijunjung Yusnidarti, Sekdakab Sijunjung Zefnihan dan Forkopimda Sijunjung.

Tujuh Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PPTP) yang dilantik dan diambil sumpah jabatan, terdiri dari Ir Nizam Ul Muluk yang sebelumnya staf ahli kini menjabat Kadis Pangan Perikanan (Parpari), Drs Efigon sebelumnya Kadishub kini dipercaya sebagai Kadis Satpol PP dan Damkar, Em Yasri SE yang sebelumnya Kadis Koperindag UKM kini dipercaya menjabat sebagai Kadishub.

Sementara Drs H Syukri dipercaya menjabat Kepala BKPSDM dan jabatan DPMN yang ditinggal Syukri bakal dilelang. Ir Yulizar yang sebelum Kadis Parpari kini dipercaya menjadi Kadis Perindag UKM.

Yofritas yang sebelumnya menjabat Kadis Parpora, kini menjabat Kadis Sosial dan Perlindungan Anak. Masharyanto yang sebelumnya menjabat Kadis Satpol PP dan Damkar, dipercaya sebagai staf ahli.

Sementara pejabat fungsional yang dilantik, Fauzi SE yang sebelumnya Kabid Pembedaharaan, Tatik Ismiati SE sebelumnya Kabid Pendapatan Keuangan, Mefriadi SE sebelumnya Kasubid Fungsional Umum (ketiganya di BKAD) dan Sabrina SSi ME sebelumnya Kabid Perencanaan Perdagangan Industri Koperasi UKM.

Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, minta para pejabat jangan gelisah soal jabatan. Ia juga berharap pada laporan SAKIP mendatang Sijunjung berubah. Bupati berharap jangan stres, stroke dan stop.

"Sebelum memutuskan, saya dan Pak Wabup saling berkomunikasi, ada yang pas dan ada yang beda. Kami sudah saling koordinasi soal jabatan. Jalankan amanah dengan baik, bekerjalah dengan hati dan jangan sampai muncul 3S," tegas Bupati.

Ditegaskan Bupati, dalam waktu dekat juga akan muncul mutasi berikutnya. "Uji kompetensi itu memang berdasarkan nilai dan untuk itu harus siap dan bisa kuasai bahasa Inggris," tegas Bupati. (ep)