Ratusan Penghuni Lapas Perempuan Padang Ikuti Sosialisasi Pemilu 2019
Hal ini disampaikan penghuni Lapas dalam dialog sosialisasi Pemilu yang digelar KPU, Bawaslu, dan RRI Padang di Lapas Perempuan Anak Air Padang, Kamis (28/3/2019) seperti dilansir JawaPos.com.
Selain tidak mengetahui teknis, warga binaan ini juga mengaku tidak mengetahui siapa calon wakil presiden dari kedua paslon. Mereka mengaku, hanya mengetahui calon presiden. Apalagi sosok calon legislatif yang akan diberi amanah duduk di kursi dewan.
"Masyarakat di luar Lapas bisa mencari informasi rekam jejak calon dengan HP (telepon cerdas). Lalu bagaimana cara kami. Jujur saya tidak tahu siapa caleg, siapa calon DPD," kata Nilma Wafida, salah seorang warga binaan dalam dialog bertema "Mengintip Suara Perempuan dari Balik Jeruji" itu.
Atas keadaan itu, Komisioner Divisi SDM KPU Padang Mahyudin berjanji akan mengupayakan mengirim daftar peserta Pemilu ke Lapas Perempuan Anak Air secepatnya.
Pihaknya juga akan mengirimkan pamflet berisi teknis memilih, serta spesimen surat suara ke dalam Lapas.
"Kita upayakan untuk mengirim ke sini (Lapas) agar ibu-ibu tahu siapa saja yang akan dipilih," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Divisi Permasyarakatan Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Sumbar Sunar Agus memastikan, warga binaan tetap akan mendapat hak politik.
Unit Lapas terkait akan selalu membuka pintu untuk berkoordinasi dengan seluruh pihak supaya sosialisasi tentang Pemilu optimal.
"Kalau masih ada yang belum punya KTP-el, atau belum terdata, kami koordinasikan dengan Dinas Dukcapil dan KPU," ucapnya.
Lapas Anak Air sendiri mendapat 2 TPS. Masing-masing untuk Lapas Perempuan dan untuk Lapas laki-laki. ***
Editor | : | arie rh |
Sumber | : | JawaPos.com |
Kategori | : | GoNews Group, Peristiwa, Sumatera Barat |