Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
12 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
10 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
3
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
11 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
8 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Olahraga
11 jam yang lalu
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
6
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
8 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Sepakbola Piala Presiden 2019

Laga Persebaya Lawan Arema Uji Kedewasaan Suporter

Laga Persebaya Lawan Arema Uji Kedewasaan Suporter
Minggu, 07 April 2019 16:46 WIB
Penulis: Azhari Nasution
SURABAYA - Klub Persebaya Surabaya akan menantang Arema FC dalam laga puncak Turnamen Sepakbola Piala Presiden 2019. Kedua tim akan bertanding dalam format home and away pada 9 serta 12 April mendatang.

Pertemuan dua tim besar ini tentu menjadi final yang ideal. Pasalnya kedua tim banyak dihuni pemain berkualitas serta memiliki basis pendukung yang sangat besar.

Namun, laga tersebut akan menjadi ujian kedewasaan bagi kedua suporter yakni Aremania--suporter Arema---dan Bonekmania, fansPersebaya, yang selama ini dikenal tak akur.

"Kami turut mengikuti perkembangan Arema FC. Sejak babak 8 besar hingga lolos ke final mereka tampil luar biasa. Dari tim kami sudah memiliki rencana untuk menghadapi mereka," kata pelatih Persebaya, Djajang Nurdjaman.

Pelatih asal Bandung itu menilai pertemuan dua tim besar tersebut akan sangat menguntungkan. Maklum, laga itu akan menarik antusias para penonton untuk datang ke stadion.

Tentu hal itu bisa menjadi pemasukan bagi tim masing-masing. Namun, potensi terjadinya konflik juga cukup terbuka mengingat hubungan kedua suporter yang tak akur.

"Kalau dua tim yang di lapangan tentu paham dengan sportivitas dan fairplay. Tetapi untuk suporter ini adalah ujian kedewasaan apakah mereka sudah berubah ataukah masih tetap seperti yang dulu? Tetapi saya pribadi berharap kedua suporter untuk menyudahi perseteruan tersebut," tegasnya.

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/