Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
9 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
9 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
9 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
5
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
21 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
6
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
3 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Dianggap Bikin Onar, Ferdinan, Andi Arief dan Rachlan Nashidik 'Disentil' Senior Demokrat

Dianggap Bikin Onar, Ferdinan, Andi Arief dan Rachlan Nashidik Disentil Senior Demokrat
Kamis, 13 Juni 2019 23:47 WIB
JAKARTA - Anggota Presidium Gerakan Moral Penyelamat Demokrat Max Sopacua merasa prihatin atas kondisi partai yang mengalami pembusukan dari dalam.

Salah satunya disebabkan segelintir kader yang acap kali melontarkan penyataan menyimpang yang keluar dari jati diri dan karakter Demokrat.

"Ini mengganggu soliditas, merusak kredibilitas dan integritas Demokrat yang berdampak pada pembusukan partai," ucap Max ditemui di Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (13/6) ini.

Max menyebut dalang di balik pembusukan partai yakni Komunikator Politik Demokrat, Ferdinand Hutahaean, Waketum Demokrat Rachland Nashidik, Wasekjen Demokrat Andi Arief. Ketiga tokoh, dianggap Max, rutin mengucapkan pernyataan kontroversial.

"Saudara Ferdinand, Rachland, dan Andi Arief yang kerap melontarkan pernyataan yang tidak sesuai dengan muruah, karakter dan jati diri Partai Demokrat," ucap politikus senior Demokrat ini.

Anggota Majelis Tinggi Demokrat itu mengatakan, ucapan ketiga tokoh melahirkan inkonsistensi di partai. Ucapan ketiganya juga membenturkan Demokrat dengan partai lain, sesama rekan koalisi.

"Khususnya terhadap ulama dan umat, yang berdampak adanya antipati dan kontraproduktif terhadap Partai Demokrat," ucap dia.

Dia berharap, partai melakukan tindakan terhadap ketiga kader yang dianggap bermasalah. Demokrat harus mendesak ketiga tokoh menyampaikan pernyataan maaf terbuka dan tidak mengulangi tindakan dengan melontarkan pernyataan kontroversial.

"Kepada yang bersangkutan diwajibkan menyampaikan permohonan maaf dan tidak mengulanginya lagi," tegas dia.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:JPNN.com
Kategori:DKI Jakarta, Politik, Pemerintahan, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/