Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
15 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
2
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
13 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
3
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
14 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
4
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
16 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
5
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
13 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
6
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Amankan Musyawarah Kasus Pengeroyokan, Dua Polisi di Bengkulu Malah Dibacok Warga

Amankan Musyawarah Kasus Pengeroyokan, Dua Polisi di Bengkulu Malah Dibacok Warga
Sabtu, 15 Juni 2019 14:44 WIB
BENGKULU - Dua anggota Satuan Sabhara Polres Bengkulu Utara diserang warga Desa Taba Renah, Kecamatan Pagar Jati, Kabupaten Bengkulu Tengah, dengan senjata tajam, Jumat (14/6/2019). Akibatnya, mereka mengalami luka bacok dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medis.

Informasi yang dirangkum, identitas anggota Polri yang diserang warga yakni Bripda Reynaldo dan Bripda Anca. Mereka menjadi korban penganiayaan dengan senjata tajam saat bertugas mengamankan musyawarah atas kasus pengeroyokan warga desa setempat.

Secara tiba-tiba, keduanya yang sedang berjaga diserang warga dengan senjata tajam. Karena tidak menduga adanya penyerangan tersebut, mereka mengalami luka cukup serius.

“Ya benar mas, sudah kami amankan (pelaku). Masih kami selidiki dan pendalaman kasusnya," ujar Kasatreskrim Polres Bengkulu Utara AKP Jery Nainggolan.

Dia juga menyebutkan, pelaku penyerangan dan pembacokan langsung bisa dibekuk usai melancarkan aksinya. Saat ini tersangka masih dalam pemeriksaan penyidik.

Sementara itu, tersangka ER (31) mengakui telah membacok dan menusuk anggota polisi. Dia menganiaya keduanya dengan menggunakan pisau yang telah disiapkan dari rumah.

“Pisau dan parang sudah saya siapkan pak dari rumah hanya untuk bela diri. Tapi saya tidak sengaja pak, sumpah. Memang saya akui tidak diundang waktu itu pak,” ucap ER di ruang penyidik.

Hingga berita ini diturunkan, tersangka pembacokan masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Bengkulu Utara. Sementara kedua anggota polisi menjalani perawatan di rumah sakit.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Inews.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, Pemerintahan, Bengkulu
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/