Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
8 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
19 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
4
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
8 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
5
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
8 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
6
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
2 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Gajah Liar Bernama Dita Ditemukan Membusuk di Bengkalis

Gajah Liar Bernama Dita Ditemukan Membusuk di Bengkalis
Gajah bernama Dita ditemukan membusuk. (foto istimewa)
Senin, 07 Oktober 2019 17:09 WIB
Penulis: Rizki Ganda Sitinjak
PEKANBARU - Seekor gajah betina yang diberikan nama Dita (25) ditemukan telah membusuk di Kelurahan Balai Raja Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis, Riau. Saat ini Tim Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau sedang menyelidiki penyebab kematian gajah betina itu, Senin (7/10/2019).

Kepala BBKSDA Riau, Suharyono mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat yang menemukan bangkai gajah di Kecamatan Pinggir kemudian Tim dari BBKSDA diterjunkan ke lapangan.

"Kematian di kawasan SM Ralai Raja. Kematian gajah ini diperkirakan 5 hari yang lalu," kata Haryono, di Pekanbaru, Senin sore.

Selanjutnya, setelah tim mengidentifikasi bangkai gajah, ditemukan ciri-ciri pada gajah ada cacat kaki kiri depan atau tidak ada tapak (pernah terjerat dan diobati), tidak ada caling (gading).

"Melihat dari ciri tersebut gajah dapat kita simpulkan sementara gajah itu bernama Dita, anggota kelompok gajah di SM Balai Raja. Diketahui karena gajah ini memiliki riwayat medis pada tahun 2014, diketahui telapak kaki depan kiri sudah putus," lanjutnya.

Haryono menuturkan, pada tahun 2016 pada gajah Dita sempat dilakukan pengobatan dan penyembuhan luka kaki oleh tim medis BBKSDA Riau dan vesswic, lalu tahun 2017 dilakukan pengobatan karena keadaan tubuhnya yang melemah, tahun 2018 dilakukan lagi pengobatan sebanyak 2 kali oleh tim medis BBKSDA Riau dan vesswic.

Lebih lanjut kata Haryono untuk saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan. Saat ditemukan gajah sudah dalam keadaan membusuk dan isi perut keluar.

"Untuk penyebab kematian masih menunggu hasil nekropsi tim medis," tutup Haryono. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/