Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
2
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
19 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
3
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
8 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
4
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
7 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
5
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
7 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
6
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
2 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Microsite Parlementaria DPRD Pekanbaru

Komisi IV Minta Pembangunan Kios Pasar Induk Pekanbaru Distop untuk Sementara

Komisi IV Minta Pembangunan Kios Pasar Induk Pekanbaru Distop untuk Sementara
Pembangunan Pasar Induk Pekanbaru
Rabu, 08 Januari 2020 19:41 WIB
Penulis: Hermanto Ansam
PEKANBARU - Pembangunan kios baru di Pasar Induk, diduga mengakibatkan lingkungan warga terendam banjir. Berkaitan hal ini, Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Roni Pasla meminta agar pembangunan kios tersebut distop untuk sementara waktu.

"Hentikan dulu sampai mereka menunjukkan sket rencana pekerjaan sesuai dengan perizinan," kata saat berbincang bersama wartawan, Senin (06/01/2020).

Dikatakan politisi PAN ini, pembangunan pasar induk ini, diduga tidak memperhatikan lingkungan yang mengakibatkan kebanjiran di beberapa daerah di Kelurahan Sidomulyo Barat.

Selain itu, Komisi IV juga telah melakukan kunjungan lapangan untuk melihat secara langsung situasi di daerah tersebut, sesuai dengan apa yang dikeluhkan warga ke dewan.

"Di RW 25 kalau tak salah saya, daerah Sidomulyo Barat, kita turun lapangan meminta pengelola melihatkan sket rencana pekerjaan mereka. Mereka hanya bisa melihatkan denah yang mereka buat sendiri, tak sesuai lagi dengan pertama sekali mereka ajukan," terang Roni.

Fakta di lapangan yang didapatkan Komisi IV, bahwa muncul kios-kios baru yang awalnya tidak ada dalam pengajuan perizinan. Parahnya lagi, kios itu dibangun bersempadan dengan jalan masyarakat yang menyebabkan kebanjiran. (parlementaria)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/