Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
13 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
14 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
13 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
7 jam yang lalu
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
5
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
8 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
5 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Home  /  Berita  /  Umum

Peringati Hari Media Sosial, Hetifah Harap Masyarakat Tingkatkan Literasi Digital

Peringati Hari Media Sosial, Hetifah Harap Masyarakat Tingkatkan Literasi Digital
Jum'at, 12 Juni 2020 00:16 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Sejak 2015, Indonesia memperingati hari media sosial setiap tanggal 10 Juni. Menurut data Asosiasi Penyelenggara Jaringan Internet Indonesia (APJII), lebih dari setengah penduduk Indonesia terhubung ke internet. Menurut Global WebIndex (2018), rata-rata orang Indonesia menghabiskan 195 menit per hari  di internet, tertinggi ke-6 di dunia.

Sehubungan dengan hal tersebut, wakil ketua komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian mengatakan, pihaknya berharap momentum ini dapat digunakan untuk meningkatkan kebermanfaatan platform media sosial.

“Media sosial bagaikan pisau bermata dua. Jika digunakan dengan baik, manfaatnya sangat besar sekali bagi kehidupan. Namun jika digunakan untuk hal-hal yang kurang baik dan bermanfaat, justru dapat menurunkan produktivitas kita,” ujarnya.

Hetifah beranggapan, terutama di masa pandemi ini, media sosial sangat efektif membantu menyelesaikan berbagai isu yang ada.

“Sebagai contoh, UMKM yang terdampak Covid-19 dapat berjualan melalui media sosial. Anak-anak yang tidak dapat masuk sekolah juga dapat mengakses beragam konten edukasi melalui media sosial,” jelasnya.

Untuk itu, Hetifah yang juga merupakan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bidang Kesra itu mengungkapkan, sangat penting bagi masyarakat Indonesia untuk menguasai literasi digital.

“Karena untuk orang-orang yang tidak melek secara digital, banyak sekali kesempatan yang Ia lewatkan. Ini terjadi di semua kelompok masyarakat. Sebagai contoh seorang Ibu rumah tangga yang kurang paham teknologi, akan sulit mendampingi anak-anaknya dalam pembelajaran jarak jauh,” ungkapnya.

Oleh karena itu, Ia berharap seluruh kelompok masyarakat dapat mengupayakan peningkatan kapasitas diri dalam hal ini.

“Ada banyak upaya yang bisa dilakukan untuk terus mengasah kemampuan literasi digital kita. Dapat belajar dari segala sumber yang ada seperti youtube, artikel di internet, atau yang manual dengan buku. Tidak perlu malu juga bertanya kepada orang yang lebih mengetahui, anak-anak muda misalnya. Selain itu, bisa juga memanfaatkan program pemerintah seperti kartu pra-kerja, dimana ada program-program terkait digital literacy.” pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/