Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
8 jam yang lalu
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
2
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
6 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
3
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
Ekonomi
9 jam yang lalu
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
4
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
6 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
5
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
7 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
6
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Olahraga
5 jam yang lalu
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Home  /  Berita  /  Sepakbola
Kompetisi Sepakbola Liga 1 2020

Sansan Pur Bilang Pelatihan Online Belum Cukup Modal Persiapan

Sansan Pur Bilang Pelatihan Online Belum Cukup Modal Persiapan
Selasa, 18 Agustus 2020 21:23 WIB
Penulis: Azhari Nasution
BANGKALAN - Pelatih fisik Madura United FC, Sansan Pur tidak mau berandai-andai mengenai waktu ideal yang dibutuhkan untuk mempersiapkan tim secara maksimal. Dia mengatakan kebugaran pemain ketika kembali merumput menjadi bagian penting dalam persiapan. Tetapi ada faktor lain yang Sansan utamakan, yakni kondisi performance pemain.

Kondisi performance pemain sendiri meliputi aspek teknik, fisik, dan psikis pemain di lapangan. Salah satunya feeling ball. Kondisi ini hanya bisa diketahui tim pelatih dengan melakukan observasi pada latihan di lapangan pertandingan.

Karena itu Sansan memastikan program latihan online yang dijalankan pemain bersama pelatih belum cukup untuk menjadi modal persiapan.

“Kalau hasil dari ini (latihan online) saya rasa mereka hanya menjaga kebugaran, belum menjaga performance,” ujar Sansan Pur.

“Performance hanya bisa dilihat dalam kondisi game. Sedangkan kebugaran atau kesehatan atau kondisi bisa dilihat dari kondisi individual training,” sambungnya.

Sansan melanjutkan untuk bisa memperkirakan waktu yang ideal dia butuh melihat kondisi pemain-pemainnya di lapangan. Nantinya dari hasil observasi akan diketahui bagaimana kondisi pemain secara keseluruhan. Baru kemudian tim pelatih yang menyiapkan program yang dibutuhkan pemain secara lebih efisien. “Iya sekalian menerka intensitas volume persiapan demi performance,“ paparnya.

Di sisi lain jika melihat status pemain Madura United ia merasa satu bulan sudah cukup untuk persiapan pemain. Tapi kembali lagi semua bergantung pada kondisi performance pemain.

“Untuk Liga 1 secara profesional bisa cukup, jika hasil observasi pemain terjaga kondisi performancenya," tandasnya. 

Laskar Sape Kerrab akan kembali aktif persiapan tim pada Jumat (20/8/2020). Latihan dilaksanakan secara tertutup dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. ***

wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77