Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kondisi Tukul Arwana Mulai Membaik Menuju Kesembuhan
Umum
24 jam yang lalu
Kondisi Tukul Arwana Mulai Membaik Menuju Kesembuhan
2
Film Dokumenter tentang Kisah Celine Dion Segera Tayang
Umum
23 jam yang lalu
Film Dokumenter tentang Kisah Celine Dion Segera Tayang
3
Buku tentang Sejarah The Beatles Laris Usai Rilis Film Beatles
Umum
24 jam yang lalu
Buku tentang Sejarah The Beatles Laris Usai Rilis Film Beatles
4
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
3 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
5
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
3 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
6
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
3 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Habib Taufiq: Banser Itu Dibuat NU untuk Jaga Ulama, Bukan Sebaliknya

Habib Taufiq: Banser Itu Dibuat NU untuk Jaga Ulama, Bukan Sebaliknya
Minggu, 23 Agustus 2020 21:38 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Jagat medsos digegerkan dengan video sejumlah anggota Banser, GP Ansor menggeruduk madrasah dan marah besar terhadap ustadz yang dituduh HTI dan khilafah di Rembang, Pasuruan.

Usai video tersebut viral dan mendapat tanggapan masyarakat luas, giliran Habib Taufik yang secara terang-terangan mempringatkan Banser.

Dalam video yang juga viral di media sosial itu, Habib Taufik menyampaikan nasihat cara menghadapi HTI yang merupakan sesama muslim.

"Cara menghadapi HTI (perlu cerdas). Dia muslim, tapi aqidahnya bukan Asy’ariyah. Hadapi mereka itu dengan ilmiah. Baru anda disebut orang yang cerdas. Bukan dengan otot," jelasnya.

"Bahas aqidahnya. Targetnya agar mereka itu paham dan kembali, atau jelaskan kepada orang awam tetang aqidahnya. Supaya mereka tidak tertarik aqidah mereka. Itu ilmiah. Dengan demikian Anda berarti amar ma’ruf dan nahi munkar," tambahnya.
Habib Taufik bahkan menjelaskan tujuan dibentuknya Banser dan Ansor.

"Banser-Ansor itu dibuat untuk memback-up ulama, menegakkan amar ma’ruf nahi munkar. Hati-hati. Kalau ketua kamu ngajari kamu membenci kepada orang, itu keliru. Atau tidak sesuai dengan tujuan membackup ulama yang amar ma’ruf nahi munkar. Jangan mau nurut," jelasnya.

"Saya nasehati Anda, jangan mau nurut. Anda tidak punya apa-apa, Ketua kamu, itu mungkin punya banyak duit sekarang. Jangan mau nurut."

Kepada ketuanya, pun menurutnya harus diingatkan. "Awas hati-hati lho anda, mereka ini Banser (mestinya) kamu ajak itu membela ulama, membela habaib, tapi anda gunakan untuk menjaga gereja. Kita tidak setuju dengan orang yang menyerang gereja. Cuma bukan anda yang harus jaga gereja. Biar aparat," tegasnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/