Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
9 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
10 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
9 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
5
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
21 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
6
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
4 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Home  /  Berita  /  Politik

Fahri Hamzah Dorong Kemendikbud Gandeng Televisi Penuhi Hak Belajar Siswa

Fahri Hamzah Dorong Kemendikbud Gandeng Televisi Penuhi Hak Belajar Siswa
Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah. (Foto: Ist.)
Jum'at, 11 September 2020 00:08 WIB

JAKARTA – Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah, mendorong Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI untuk menggandeng stasiun televisi dalam mendukung pembelajaran siswa di masa Pandemi Covid-19.

"Dari pada sampeyan (Mendikbud Nadiem Makarim) sibuk beli gadget dan pulsa, mendingan wajibkan semua TV untuk menyiarkan acara pendidikan sampai 50%," ujar Fahri kepada wartawan di Jakarta, Kamis (10/9/2020).

Langkah ini, menurut Fahri, akan lebih efektif dalam memenuhi hak belajar sisa lantaran televisi hampir dimiliki oleh rerata rumah penduduk.

"Layar TV sudah ada di rumah penduduk tapi siarannya alamakkkk! Ayolah cerdas dikit napa bikin kebijakan!" kata Fahri.

Fahri menekankan pentingnya kreatifitas dalam membuat kebijakan yang efektif dan efisien. Kata Dia, "kan TV lokal juga banyak. Konten ada di Youtube dan Google. Daring kan juga bisa pakai studio TV lokal. Ada lah caranya. Masak sih kita kehabisan akal? Maksud saya, ini krisis sih krisis tapi TV-TV nggak kelihatan ada krisis kok. Ajarin rakyat dong, ini revolusi mental kan?".

"Saya tuh nonton TV negara-negara maju, memang isinya pendidikan semua. Tapi TV kita isinya kalau nggak sadis ya lucu, atau joget, atau sedih. Pagi diajak nangis, malam diajak ketawa. Ampun deh pendidikan Bangsa ku! Ini kan ada corona!" kata Fahri.

Mantan Wakil Ketua DPR RI ini menandaskan, Negara adalah penyelenggara pendidikan rakyat, dan semua ijin frekuensi diberikan "untuk mencerdaskan kehidupan bangsa".***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Pemerintahan, Politik, Nasional, GoNews Group, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/