Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mencetak Pecatur Tangguh Butuh Dana Besar, Eka Putra Wirya: Terima Kasih PT Pertamina dan Bank Mandiri
Olahraga
21 jam yang lalu
Mencetak Pecatur Tangguh Butuh Dana Besar, Eka Putra Wirya: Terima Kasih PT Pertamina dan Bank Mandiri
2
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
Umum
19 jam yang lalu
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
3
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
Umum
19 jam yang lalu
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
4
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
Umum
19 jam yang lalu
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
5
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
Olahraga
18 jam yang lalu
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
6
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
Umum
18 jam yang lalu
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
Home  /  Berita  /  Umum

Terima Kunjungan Unasman Sulbar, BP2MI Jajaki Peluang Riset Pekerja Migran Indonesia

Terima Kunjungan Unasman Sulbar, BP2MI Jajaki Peluang Riset Pekerja Migran Indonesia
Foto: Ist.
Kamis, 22 Oktober 2020 21:40 WIB
JAKARTA - Kepala BP2MI, Benny Rhamdani, terima kunjungan rombongan Rektor Universitas Al Asyariah Mandar (Unasman), Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar), Chuduriah Sahabuddin di Kantor BP2MI, Jakarta, Kamis (22/10/2020).

Kedatangan tersebut bertujuan untuk menjalin sinergi sekaligus menjajaki peluang kerja sama antara BP2MI dan Unasman. Sebelumnya, pada September 2020 lalu, Kepala BP2MI sangat mengapresiasi keberadaan Unasman saat melakukan kunjungan kerja ke Sulawesi Barat.

"Saya mengapresiasi keberadaan Unasman yang berperan penting dalam pembentukan Provinsi Sulawesi Barat. Saya sebagai Kepala BP2MI memiliki pemikiran bahwa pada tahun 2021 akan ada kerja sama dengan beberapa universitas di tiga kawasan Indonesia, yaitu Indonesia Barat, Indonesia Tengah, dan Indonesia Timur, yang menjadi kantong-kantong Pekerja Migran Indonesia (PMI). Kerja samanya dapat berbentuk riset oleh universitas terkait PMI di daerahnya masing-masing. Misalnya Unasman nantinya dapat melakukan riset terkait PMI di wilayah Sulbar," ungkap Benny.

Rencananya, dari tiap kawasan tersebut akan dipilih dua universitas yang dapat melakukan riset yang dapat menjadi dasar bagi BP2MI mengambil kebijakan terkait pelayanan dan penempatan PMI ke luar negeri.

"Bukan hanya itu, hasil riset tersebut dapat menjadi sumbangan bagi negara. Saya yang telah meminta langsung kepada pihak Unasman, karena ini adalah kebutuhan BP2MI untuk menjadi salah satu solusi dalam memecahkan permasalahan-permasalahan tentang PMI. Hasil riset dari universitas tentu bisa dipertanggungjawabkan secara akademis maupun ilmiah," lanjut Benny.

Hal ini disambut baik oleh Rektor Unasman, Chuduriah Sahabuddin.

"Kami siap bersinergi dengan BP2MI dalam hal melakukan riset tentang PMI di Sulbar. Kami juga nantinya dapat mensosialisasikan terkait program-program BP2MI melalui kegiatan-kegiatan universitas, misalnya KKN Tematik di beberapa kabupaten," jelas Chuduriah.

Selanjutnya pihak BP2MI akan mengkaji peluang kerja sama yang dapat diwujudkan tersebut, mulai dari kebutuhan yang paling mendesak. Untuk Unasman di Sulbar, ungkap Benny, diharapkan dapat menjadi pusat informasi dan rujukan bagi masyarakat Sulbar yang ingin mendapatkan informasi tentang peluang kerja sekaligus cara bekerja ke luar negeri dengan cara yang benar.

"Kami akan pelajari dan kaji lebih jauh karena nantinya kerja sama ini akan bersifat nasional, dengan beberapa universitas yang kami pilih," tutup Benny.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Sumber:Rilis
Kategori:Umum, Nasional, GoNews Group, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/