Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Start Awal Urutan 21, Qarrar Firhand Finish di Podium 3
Olahraga
12 jam yang lalu
Start Awal Urutan 21, Qarrar Firhand Finish di Podium 3
2
Pelatih Timnas Wanita Panggil 34 Pemain Uji Coba Lawan Singapura
Olahraga
12 jam yang lalu
Pelatih Timnas Wanita Panggil 34 Pemain Uji Coba Lawan Singapura
3
Soal VAR, Ini Proses Persetujuan Dari FIFA
DKI Jakarta
11 jam yang lalu
Soal VAR, Ini Proses Persetujuan Dari FIFA
4
Aura Positif Ruang Ganti Persib Bandung Jelang Final Championship Series
Olahraga
11 jam yang lalu
Aura Positif Ruang Ganti Persib Bandung Jelang Final Championship Series
5
Ada Rekayasa Lalin di Dua Ruas Jalan Ini Mulai 22-26 Mei 2024
Umum
10 jam yang lalu
Ada Rekayasa Lalin di Dua Ruas Jalan Ini Mulai 22-26 Mei 2024
6
Dispusip DKI Rilis Buku Pemenang Hari Anak Jakarta
Umum
10 jam yang lalu
Dispusip DKI Rilis Buku Pemenang Hari Anak Jakarta
Home  /  Berita  /  Pendidikan

PJJ Belum Efektif, Dede Yusuf Dorong Penguatan

PJJ Belum Efektif, Dede Yusuf Dorong Penguatan
Wakil Ketua Komisi bidang Pendidikan Nasional Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI/Politisi Partai Demokrat, Dede Yusuf Macan Effendi dalam sebuah kesempatan. (foto: istimewa)
Senin, 26 Oktober 2020 17:07 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Dede Yusuf Macan Effendi, menilai bahwa pendidikan Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) atau dalam jaringan (daring) masih belum efektif dan harus dikuatkan.

"Apakah pendidikan daring efektif atau tidak? Jawabannya, harus jujur memang tidak efektif. Karena apapun ketika melakukan sesuatu yang sifatnya darurat tentu pasti ada ketidakefektifan," kata Dede saat dihubungi, Senin (26/10/2020).

Oleh karenanya, lanjut Dede, kita memiliki konsep bahwa untuk satu tahun ke depan maka fungsi daring harus lebih dikuatkan.

"Salah satunya adalah dengan penguatan signal untuk beberapa daerah dan wilayah. Kedua adalah penguatan dukungan pulsa dan kuota," ucapnya.

Selain itu katanya, sudah harus dilakukan pembelajaran melalui media televisi dan radio. Juga membuat aplikasi-aplikasi yang gampang dan mudah untuk dikerjasamakan dengan murid-murid.

"Yang berikutnya adalah bagaimana pembelajaran tidak terlalu terbebani, kan banyak kita menerima masukan-masukan murid yang stres karena pembelajaran daring," katanya.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:DKI Jakarta, GoNews Group, DPR RI, Nasional, Pendidikan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/