Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
19 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
2
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
23 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
3
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
Olahraga
24 jam yang lalu
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
4
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
9 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
5
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
7 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
6
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
5 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Home  /  Berita  /  Olahraga

Kompetisi Tak Boleh Berhenti, Marciano: Harus Ada Solusi di Tengah Pandemi

Kompetisi Tak Boleh Berhenti, Marciano: Harus Ada Solusi di Tengah Pandemi
Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman. (Foto: Antara)
Rabu, 03 Februari 2021 19:30 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Kompetisi olahraga di Tanah Air tak boleh berhenti. Kejuaraan dan pertandingan harus terus berjalan apalagi tidak ada yang mengetahui kapan pandemi Covid 19 yag melanda dunia berakhir. Makanya, Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman terus mendorong agar kompetisi bisa berjalan sesuai harapan masyarakat olahraga.

"Saya sepakat dengan pak Menpora Zainudin Amali bahwa kompetisi olahraga memiliki peran sangat penting bagi atlet dan masyarakat hingga perlu dilanjutkan," kata Marciano dalam Webinar "Harapan Olahraga Indonesia di Tengah Pandemi" yang digelar Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) Pusat, Rabu (3/2/2021).

Untuk bisa mewujudkan hal tersebut, kata Marciano, stakeholder olahraga, KONI, cabang olahraga, pemerintah, Satgas Covid-19, dan kepolisian harus duduk bersama agar bisa menemukan solusi. "Berhenti bukan solusi. Yang harus dijawab sekarang adalah bagaimana melaksanakan kompetisi di tengah pandemi Covid 19," tegasnya.

Dalam melaksanakan kegiatan yang melibatkan masyarakat, jelas Marciano, pihak kepolisian punya standar. Begitu juga Satgas Covid-19. Hal ini harus disatukan agar kompetisi yang menjadi ujung tombak pembinaan bisa dilanjutkan. "Sebagai pelaku olahraga, kita tidak boleh menyerah dan pasrah dengan keadaan. Harus dicari solusi yang tepat," ujarnya.

Diakui saat ini yang menjadi prioritas adalah keselamatan atlet. Bukan hanya vaksinasi dan swab tes perlu digalakkan. Namun, komitmen kelompok suporter juga harus bisa menghormati apa pun keputusan yang menjadi persyaratan memutar kompetisi. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/