Persiraja dan Tim PON Aceh Gelar Latihan Tertutup
Penulis: Azhari Nasution
Uji coba ini sebagai evaluasi bagi kedua tim Aceh, Persiraja yang sedang bersiap untuk Piala Menpora serta Liga 1 dan tim PON Aceh di bawah pelatih Fakhri Husaini sedang dipersiapkan menuju PON XX Papua Oktober 2021 mendatang.
Sekum KONI Aceh, Nasir Sjamaun mengatakan, kedua pelatih sepakat ini bukan laga terbuka melainkan tertutup, alias tanpa penonton karena pandemi Covid-19.
“Kita hanya siarkan melalui live streaming, jadi nonton saja di rumah atau di tempat lain yang tidak ramai atau berkumpul di tempat terbuka,” kata Nasir.
Asisten pelatih Persiraja Akhyar Ilyas menyebutkan, latihan ini sebagai pemanasan sebelum bertolak ke Sleman ikut Piala Menpora akhir bulan Maret ini.
“Waktu kita sangat singkat hanya 12 hari kumpul pemain, maka kita terus lakukan latihan dan uji coba,” ujarnya sebagaimana disampaikan sebelumnya oleh pelatih kepala Hendri Susilo.
Pelatih Tim PON Aceh Fakhri Husaini mengatakan, latihan ini sebagai uji coba yang berat dalam menuju Papua dan menjadi evaluasi bersama tim Aceh yang lolos satu-satunya dari Sumatera di Liga 1.
“Saya bukan cari 11 pemain tetapi 20 pemain. Sekarang masih 24 pemain. Semua punya kesempatan sebagai pemain inti,” ujarnya.
Disebutkannya, bakat pemain Aceh terlihat pada tim PON ini. Namun ia berharap mereka mampu mempersiapkan diri dengan baik agar prestasi di arena lima tahunan itu bisa dibawa pulang ke Aceh.
“Persaingan di semua lini cukup ketat dan siapa yang siap itu yang kita pakai,” ujar mantan pelatih timnas ini. Ia menyebutkan jika usai PON nanti, menurutnya bisa diambil tiga atau empat pemain untuk Persiraja masuk Liga 1 dari tim PON Aceh.
Ini akan menambah semangat bagi daerah karena ada pemain lokal di tim Persiraja.