Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
10 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
Olahraga
19 jam yang lalu
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
3
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
4
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
7 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
5
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
7 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
6
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
7 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Tegur Gubernur Papua, Tito: Kalau Komunikasi dengan Saya Pasti Kami Izinkan

Tegur Gubernur Papua, Tito: Kalau Komunikasi dengan Saya Pasti Kami Izinkan
Mendagri Tito Karnavian di Jayapura. (foto: ist./puspen kemendagri)
Senin, 05 April 2021 18:53 WIB
JAKARTA - Mendagri Muhammad Tito menegur keras Gubernur Papua, Lukas Enembe, lantaran perjalanannya Papua New Guinea yang tak sesuai pakem (UU Pemerintahan Daerah dan Permendagri 59/2019).

"Sementara diberikan teguran keras. Pak Gubernur tidak pernah mengajukan izin kepada Kemendagri, padahal kalau memang urgent, komunikasi sama saya sebagai otoritas yang memberikan izin, setelah itu surat menyusul, kalau memang tujuannya untuk kepentingan kesehatan, pasti kita izinkan," kata Tito dalam keterangan Puspen Kemendagri yang dikutip GoNews.co, Senin (5/4/2021).

Sebelumnya, Gubernur Papua, Lukas Enembe, dideportasi dari Papua New Guinea karena persoalan izin masuk. Lukas mengakui kesalahannya karena masuk ke negara tersebut melalui jalan setapak menggunakan ojek.

Pemulangan Gubernur Papua, Lukas Enembe dari Vanimo, Papua News Guinea diantar Konsul RI di Vanimo, Allen Simarmata. Setibanya di zona netral dijemput Konsul Jenderal Papua New Guinea, Geoffrey. L. Wiri, dan Kepala Badan Urusan Perbatasan dan Kerja sama Luar Negeri Pemprov Papua, Suzana Wanggai.

Terkait kasus ini, Kepala Divisi Imigrasi Kanwil Kemenkumham Papua, Novianto Sulastono mengatakan, Imigrasi Jayapura menahan SPLP (surat pengganti laksana paspor) Gubernur Lukas Enembe bersama dua pendampingnya yakni, Hendrik Abidondifu dan Ely Wenda, yang dikeluarkan Konsulat RI di Vanimo, Jumat ((2/4/2021) lalu.

"Kasus-nya masih didalami Imigrasi Jayapura," kata Sulastono dikutip GoNews.co.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Papua, DKI Jakarta, Pemerintahan, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/