Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
3
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
20 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
15 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
6
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
15 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Home  /  Berita  /  Nasional

Presiden Akui Negara Tidak Bisa Kendalikan Harga Komoditas

Presiden Akui Negara Tidak Bisa Kendalikan Harga Komoditas
Presiden Jokowi saat menyerap aspirasi nelayan di Lamongan, Surabaya, Kamis (6/6/2021). (gambar: tanngkapan layar video setpre)
Sabtu, 08 Mei 2021 11:51 WIB
LAMONGAN - Presiden Jokowi meminta masyarakat yang mengerti cara mengendalikan harga komoditas untuk memberi tahukan cara tersebut kepada negara. Sejauh ini, negara sulit mempengaruhi harga komoditas.

Pernyataan Presiden Jokowi tersebut disampaikan saat Ia menyerap aspirasi para nelayan di Lamongan, Surabaya, Jawa Timur, beberapa waktu lalu. Salah satu nelayan yang hadir saat itu, memohon agar harga ikan bisa stabil.

"Ya kalau harga komoditas, harga ikan, itu kan tergantung dari permintaan pasar. Kalau permintaannya banyak, suplainya sedikit, pasti harga naik. Kalau ikannya nggak banyak tapi yang minta banyak, pasti harganya juga naik. Tapi kalau ikannya banyak, permintaan menurun, ya pasti harga akan jatuh. Itu (berlaku, red) di semua komoditas," kata Jokowi sebagaimana dikutip GoNEWS.co dari video Setpres, Sabtu (8/5/2021).

Jokowi menjelaskan, hukum permintaan demikian juga berlaku di komoditas seperti beras, karet dan sawit. "Memang pemerintah tidak bisa mengendalikan mengenai harga. Pengendaliannya, mekanismenya (harus seperti, red) apa? Karena ini menyangkut pasar yang pasar luas, ada pasar ekspor,".

"Saya harus ngomong apa adanya, (pemerintah, red) tidak bisa mempengaruhi harga. Pemerintah nggak bisa. pemerintah itu hanya memberikan, (seperti, red) tadi (mengenai, red) izin, itu ya. Tapi kalau mempengaruhi harga, sulit," tegas Jokowi.

Jangankan terhadap ikan yang Indonesia tidak mempunyai instrumen lumbungnya, untuk padi yang jelas ada Bulog sebagai lumbung pun, Indonesia masih sulit kontrol harga. Karenanya, jika ada cara agar pemerintah bisa mengendalikan/mempengaruhi harga pasar untuk komoditas, Jokowi minta diberi tahu.

"Seperti apa (caranya, red). Tolong saya diberi tahu! ? Mungkin bisa kita rumuskan caranya," kata Jokowi.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Jawa Timur, Nasional, Politik, Ekonomi
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/