Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
21 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
18 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
3
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
18 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
4
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
5
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
18 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
6
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
2 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Simulasi Olimpiade Tokyo 2020: Gregoria Tertekan Target Sendiri

Simulasi Olimpiade Tokyo 2020: Gregoria Tertekan Target Sendiri
Gregoria Mariska Tunjung. (Foto: Istimewa)
Kamis, 17 Juni 2021 17:09 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Kejutan kembali terjadi di pertandingan Simulasi Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar PBSI hari Kamis (17/6). Terbaru, pemain muda Ester Nurumi Tri Wardoyo berhasil mengalahkan Gregoria Mariska Tunjung di sektor tunggal putri.

Dalam laga yang berlangsung di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur, Ester menang lewat drama tiga gim, 21-12, 13-21, 21-11.

Gregoria yang merupakan andalan satu-satunya tunggal putri di Olimpiade Tokyo nanti, mengaku tidak bisa keluar dari tekanan sendiri.

"Hari ini permainan saya tidak keluar sama sekali. Semua jadi serba salah mainnya," ucap Gregoria kepada Tim Humas dan Media PP PBSI.

"Saya tegang karena jujur saya menargetkan hari ini harus menang tapi saya malah tertekan dan tidak bisa mengatasinya. Ester juga kan pemain muda, jadi nambah beban ke saya," lanjutnya.

Lebih lanjut Gregoria mengatakan bahwa sudah lama tidak bertanding membuatnya sedikit sulit untuk kembali ke performa yang diinginkan.

"Ada pengaruhnya sedikit sih sudah lama tidak bertanding ke performa saya. Intinya hari ini saya dapat pelajaran berharga untuk lebih menyiapkan diri sebaik-baiknya menuju Olimpiade," ungkap Gregoria.

"Saya mau lupakan kekalahan ini dan fokus pada peningkatan dan perbaikan yang masih kurang di latihan," ujar Gregoria lagi.

Secara khusus, Gregoria memuji penampilan Ester hari ini.

"Ester memang pemain bagus, kalau latihan bersama dia sering menyulitkan saya. Tadi juga ia tampil sangat bagus," kata Gregoria.

"Saya senang bisa mengalahkan Kak Grego. Puas juga dengan penampilan hari ini karena bisa membawa apa yang saya dapat di latihan ke pertandingan. Semoga kemenangan ini bisa buat saya lebih baik lagi," sahut Ester.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:DKI Jakarta, Olahraga, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/