Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
10 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
11 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
6 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
5 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
5 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
6
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
5 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Home  /  Berita  /  Ekonomi

Jika Serapan Anggaran Tak Capai Target, Mentan Ancam Copot Eselon II

Jika Serapan Anggaran Tak Capai Target, Mentan Ancam Copot Eselon II
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. (Foto: Istimewa)
Selasa, 22 Juni 2021 06:00 WIB
JAKARTA - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menegaskan bakal mencopot jajaran eselon II jika serapan anggaran kementeriannya hingga Juli 2021 tak mencapai 40 persen. Hal tersebut ia sampaikan di hadapan anggota komisi IV DPR dalam rapat dengar pendapat (RDP), Senin (21/6).

"Juni ini kami akan coba paksakan. Juli tidak ada yang di bawah 40 persen. Pak Dirjen, Pak Kepala Badan, yang di bawah 40 persen kami ganti bapak eselon II-nya. Jadi sudah ada komitmen itu," ujar Syahrul.

Serapan anggaran Kementerian Pertanian per 18 Juni 2021 sendiri baru mencapai 23,95 persen dari pagu Rp19,80 triliun. Ia menargetkan realisasi tersebut meningkat hampir dua kali lipat pada akhir bulan ini dengan upaya percepatan kontrak pengadaan.

"Dengan pertimbangan outstanding kontrak Rp1,75 triliun dan upaya percepatan yang sedang kami lakukan, akhir Juni 2021 realisasi anggaran kami targetkan mencapai 40 persen," tuturnya.

Syahrul menyatakan percepatan realisasi anggaran juga akan terus dilakukan agar pada Agustus 2021 kementeriannya dapat meningkatkan serapan lebih signifikan.

"Catatan yang ada sampai hari ini sebenarnya sudah di atas 30 persen. Tepatnya itu 31,2 persen, tetapi 40 persen harus dicapai pada bulan Juli sebelum masuk Agustus," jelasnya.

Syahrul juga menyampaikan pihaknya tengah mengevaluasi izin usaha pertanian (IUP) di semua daerah yang tak memiliki progress signifikan.

"Ada seribu lebih izin usaha pertanian yang selama ini sudah keluar di hampir semua daerah kabupaten, saya usulkan untuk dicabut, sudah lewat 5 tahun tidak ada pergerakan di sana," tandasnya.

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:DKI Jakarta, Pemerintahan, Ekonomi
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/