Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
2
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
3
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
4
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
5
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
Umum
20 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
6
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
20 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Home  /  Berita  /  DKI Jakarta

Ini Komentar Pelatih dan Pemain Timnas Wanita Soal Hasil Undian Kualifikasi Piala Asia 2022

Ini Komentar Pelatih dan Pemain Timnas Wanita Soal Hasil Undian Kualifikasi Piala Asia 2022
Timnas Sepakbola Wanita Indonesia.
Sabtu, 26 Juni 2021 00:15 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Pelatih dan pemain Tim Nasional (Timnas) Sepakbola Wanita Indonesia memberikan komentar soal hasil undian babak kualifikasi Piala Asia 2022. Dalam undian yang digelar Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) di Kuala Lumpur Malaysia, Kamis (24/6/2021), Indonesia yang berada di Grup C ditetapkan sebagai tuan rumah.

Indonesia berada di grup C bersama Korea Utara, Singapura, dan Irak. Kualifikasi Piala Asia Wanita 2022 Grup C akan digelar di Indonesia pada 13 hingga 25 September 2021 mendatang.

Piala Asia Wanita 2022 sendiri akan berlangsung di India, 20 Januari hingga 6 Februari 2022. Sebanyak 28 negara yang tampil dibagi ke delapan grup. Grup A sampai dengan D dihuni empat negara, sedangkan Grup E hingga H berisikan tiga kontestan. Hanya juara grup yang lolos ke putaran final. Nantinya negara tersebut bakal bergabung dengan tuan rumah India, juara bertahan edisi tahun 2018, Jepang, runner-up Australia dan peringkat ketiga China.

“Setelah melihat hasil drawing tentu ini menjadi kesempatan kami untuk melihat kembali peta kekuatan lawan secara rinci. Persiapan tim yang sudah dijalani akan semakin intens, mengingat tim-tim yang akan dihadapi nanti adalah tim yang bagus, bukan hanya secara skill maupun teknik, namun juga fisik. Ketiga negara yang berada di dalam grup ini bukan lawan yang mudah. Yang pasti tim yang dipersiapkan harus lebih fokus untuk menghadapi babak kualifikasi ini,” kata pelatih Timnas Wanita, Rudy Eka Priyambada seperti dikutip dari pssi.org.

Dari ketiga tim yang dihadapi nanti, terdapat salah satu tim yang dianggap menjadi lawan terberat yakni Korea Utara. Mereka merupakan tim tangguh yang akan dihadapi Garuda Pertiwi mengingat regenerasi pemain yang ada serta memiliki jam terbang lebih banyak dari Timnas Indonesia di level asia.

“Secara peta kekuatan lawan tentu semua tim adalah tim tangguh dan berat. Namun, kita harus lebih mewaspadai kekuatan tim Korea Utara, yang kita tahu bahwa mereka adalah salah satu tim top dunia yang pernah menjadi juara di ajang ini sebanyak tiga kali. Secara ranking pun mereka diatas Indonesia. Meski dalam beberapa waktu terakhir mereka sepertinya tidak aktif berkompetisi, namun saingan terberat untuk bisa meraih hasil maksimal adalah tim Korea Utara ini,” tambah Rudy.

Hal itu juga disepakati oleh salah satu pemain Timnas Wanita, Zahra Muzdahlifah. Pemain yang sudah sering dipanggil untuk memperkuat Timnas ini pun mengaku tim Korea Utara menjadi lawan tangguh yang harus dihadapi, meski dirinya tetap menatap optimis terkait laga yang akan dihadapi nanti.

“Melihat hasil drawing saya sebagai pemain bersyukur karena setidaknya timnas kita tidak berada di grup neraka dengan lawan-lawan yang jauh lebih berat. Yang harus diwaspadai dan diantisipasi di grup ini tentu saja tim DPR Korea, karena secara pola permainan, mereka sudah berada di top level. Jika melihat tim Iraq dan Singapura, saya rasa kita masih berada di level yang sama, jadi untuk mengambil poin seharus insyaallah kita bisa, asal didukung dengan strategi yang bagus,” ungkap Zahra. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/