Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Berpeluang Raih Norma Grand Master, Aditya Butuh 1 Poin Kemenangan
Olahraga
17 jam yang lalu
Berpeluang Raih Norma Grand Master, Aditya Butuh 1 Poin Kemenangan
2
Kalah dari Uzbekistan, Timnas U 23 Indonesia Masih Ada Peluang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Kalah dari Uzbekistan, Timnas U 23 Indonesia Masih Ada Peluang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
3
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
Pemerintahan
17 menit yang lalu
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Banjir dan Tanah Longsor Melanda Balikpapan, 800 Jiwa Mengungsi

Banjir dan Tanah Longsor Melanda Balikpapan, 800 Jiwa Mengungsi
Peristiwa longsor yang terjadi di Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara. (Foto: BNPB)
Selasa, 31 Agustus 2021 20:05 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Hujan dengan intensitas tinggi di wilayah Kalimantan Timur memicu terjadinya banjir di Kota Balikpapan pada Sabtu (28/8) pukul 10.00 WITA. Berdasarkan laporan BPBD Kota Balikpapan, sebanyak empat kecamatan terdampak kejadian ini.

Adapun empat kecamatan terdampak antara lain Kecamatan Balikpapan Timur meliputi Kelurahan Manggar, Kecamatan Balikpapan Kota meliputi Kelurahan Damai, Kelurahan Prapatan.

Kondisi serupa juga terjadi di Kecamatan Balikpapan Tengah meliputi Kawasan Gunung Sari Ulu, dan Kecamatan Balikpapan Utara meliputi Kelurahan Gunung Samarinda, Kelurahan Muara Rapak. Tercatat sebanyak 200 kk atau 800 jiwa terdampak dan masih terus dalam proses pendataan.

Kejadian ini tidak hanya memicu terjadinya banjir, tetapi juga memicu longsor dibeberapa titik. Dilaporkan ada enam titik yang mengalami longsor antara lain Kawasan Kelurahan Damai, Kawasan kelurahan Prapatan Kec Balikpapan Kota, Kawasan Kelurahan Telagasarai, Kawasan Gunung Sari Ulu, Kawasan Gunung Steling, dan Kawasan Kelurahan Muara Rapak Kec Balikpapan Utara.

BPBD Kota Balikpapan bersama tim gabungan dari unsur TNI/POLRI, Tim SAR, dan relawan mengerahkan personil dan armada untuk membantu penanganan banjir dan longsor dilokasi kejadian. Hingga saat ini, banjir dilaporkan sudah berangsur surut.

Informasi peringatan dini yang disampaikan Pemerintah Pusat sudah diteruskan kepada pejabat daerah setempat melalui Whatsapp Group dan siaran radio RRI Samarinda maupun frekuensi radio Handy Talkie (HT). "Kami sudah meneruskan informasi peringatan dini dari Pemerintah Pusat Melalui Whatsapp Group dan disiarkan juga melalui frekuensi radio Handy Talkie (HT)," ujar Hendro Pusdalops BPBD Kota Balikpapan.

Hendro menambahkan, pihaknya juga telah menyalurkan bantuan logistik berupa makanan siap saji bagi para warga yang terdampak banjir dan longsor. BMKG telah mengeluarkan informasi peringatan dini cuaca dengan potensi untuk Senin (30/8) di wilayah Penajam, Batu Sopang, Kelay, Muara Wahau, Sendawar, Long Iram, Tabang, Kongbeng, Bengalon, Long Apari, Long Bagun, Laham, Balikpapan, Melak, Sandaran dan Sengatta.

Menyikapi potensi hujan lebat yang disertai kilat atau petir, masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siap siaga, Masyarakat dapat memantau prakiraan cuaca hingga tingkat kecamatan melalui BMKG atau potensi bahaya maupun risiko di aplikasi inaRISK.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/