Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Olahraga
12 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
2
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
12 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
3
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
12 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
4
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
13 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
5
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
12 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
8 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Home  /  Berita  /  Hukum

Dua Prajurit TNI AD Diduga Perkosa Perempuan di Papua

Dua Prajurit TNI AD Diduga Perkosa Perempuan di Papua
Ilustrasi pemerkosaan. (Foto: Istimewa)
Jum'at, 31 Desember 2021 21:47 WIB

JAKARTA - Dua anggota TNI Angkatan Darat (AD) diduga memperkosa seorang perempuan di kawasan Abepura, Jayapura, Papua. Kepala Penerangan (Kapen) Kodam XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf Aqsha Erlangga, mengatakan Detasemen Polisi Militer (Denpom) Kodam Cenderawasih tengah menangani perkara tersebut.

Kedua prajurit, kata dia, sudah ditahan. "Saat ini proses hukum sudah berjalan dan sudah di tahap penyidikan," kata Kolonel Aqsha saat dikonfirmasi, Jumat (31/12).

Dari informasi yang dihimpun, kasus dugaan pemerkosaan terjadi di sebuah hotel di kawasan Jayapura. Diduga prajurit TNI itu mencekoki korban dengan minuman keras (miras).

Aqsha berkata sejauh ini polisi militer tengah mendalami perkara tersebut dengan melakukan serangkaian pemeriksaan saksi. "Kedua oknum tersebut sudah ditahan di Pomdam XVII/Cenderawasih sejak tertanggal 20 Desember 2021," jelasnya.

Hingga saat ini, belum diketahui secara lengkap mengenai kronologi hingga motif kasus pemerkosaan tersebut. Identitas kedua oknum TNI juga belum diungkap.

Aqsha mengatakan bahwa perkara ini masih didalami. Ia pun meminta publik turut mengawasi proses penanganan hukum tersebut. "Sekarang masih ditahap pemanggilan para saksi. Kita tunggu dan kawal bersama proses hukumnya," ucapnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Hukum, Papua
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/