Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
19 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
20 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
14 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
14 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
14 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
13 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  Olahraga
Turnamen Bulutangkis Swiss Terbuka 2022

Fajar/Rian Bangga dan Bersyukur

Fajar/Rian Bangga dan Bersyukur
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, (Foto: PP PBSI)
Minggu, 27 Maret 2022 22:17 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kembali mengukir sejarah di Kota Basel, Swiss. Kini, Fajar/Rian baru saja meraih gelar juara Turnamen Bulutangkis Swiss Terbuka 2022.

Sebelumnya, Fajar/Rian juga meraih juara Swiss Terbuka 2019 dan medali perunggu Kejuaraan Dunia 2019 di kota ini.

Fajar/Rian sukses menjadi kampiun di Swiss Terbuka 2022 usai mengalahkan pasangan Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin dua gim langsung 21-18, 21-19 dalam pertandingan final yang digelar di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Minggu (27/3/2022).

"Alhamdulillah bersyukur dan bangga akhirnya bisa juara lagi," ujar Rian selepas pertandingan.

"Kita belajar dari pertandingan terakhir melawan mereka dan pelatih juga memberi gambaran karena sebelumnya lawan dua kali mengalahkan rekan kami (Leo/Daniel di perempat final dan Pramudya/Yeremia di semi final). Jadi kita sudah ada gambaran pola apa yang harus diterapkan. Kuncinya bermain tenang dan fokus," jelas Rian.

Sebagai informasi, kemenangan ini merupakan revans Fajar/Rian atas Goh/Nur. Karena di pertemuan terakhir pada Denmark Terbuka 2021, Fajar/Rian menyerah 18-21, 17-21.

Dengan hasil ini, Fajar/Rian seolah memberikan signal untuk bangkit setelah di dua turnamen sebelumnya di Jerman Terbuka dan All England, tampil kurang apik. Tapi mereka sadar, kerja keras harus terus dilakukan untuk tetap berada di level atas persaingan ganda putra.

"Yang pasti tidak mau berpikir jauh, fokus step by step saja. Setelah juara di sini pun statusnya bukan juara lagi. Jadi harus tetap kerja keras," kata Rian.

"Intinya kita selalu bersyukur, apapun keadaannya. Jika lagi di bawah, kita harus tahu bagaimana caranya untuk bangkit. Semoga di turnamen berikutnya bisa jauh lebih baik," tutur Fajar. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/