Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
6 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
6 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
3
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
5 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
4
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
4 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
4 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Home  /  Berita  /  Pemerintahan
ASEAN Para Games 2022 Solo

Eneng Paridah Sukses Raih Emas di Penampilan Perdana

Eneng Paridah Sukses Raih Emas di Penampilan Perdana
Atlet Para Angkat Berat Indonesia Eneng Paridah meluapkan kegembiraan setelah sukses mempersembahkan medali emas di ASEAN Para Games 2022 Solo. (Foto; Humas Kemenpora)
Senin, 01 Agustus 2022 22:54 WIB
Penulis: Azhari Nasution
SOLO - Atlet Para Angkat Berat Indonesia Eneng Paridah telah menorehkan prestasi yang membanggakan Indonesia. Dia sukses meraih medali emas pada penampilan perdana di ajang  ASEAN Para Games 2022 Solo.

Tampil di Kelas Women 41Kg, Eneng berhasil mengumpulkan total angkatan 144 Kg dan berhasil mengalahkan atlet Laos dan Filipina. "Alhamdulillah bisa mempersembahkan medali emas untuk Indonesia. Ini saya pertama kali mengikuti ASEAN Para Games dan sebenarnya ditargetkan oleh pelatih perak, bangga banget bisa mendapatkan lebih," ucap Eneng di Arena Para Powerlifting Hotel Paragon, Senin (1/8) sore.

Sebenarnya dalam perhelatan ini ia tidak mulus dalam tiga angkatan, karena sempat gagal di angkatan kedua 73Kg. Harap-harap cemas terjadi ketika Pamati-an Marydol dari Philipina yang sudah memiliki total sementara 135 mengambil angkatan ketiga 75Kg. Andai itu tidak gagal maka Indonesia hanya bisa diposisi kedua, ternyata angkatan ketiga Philipina tersebut gagal, maka Indonesia mengunci juara.

"Iya sempat deg-degan karena sempat gagal di angkatan kedua, sementara Philipina masih punya kesempatan ketiga. Maka ini semua untuk Indonesia dan untuk keluarga," katanya.

GoNews Bersama Deputi IV Bidang Penin
Bersama Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Chandra Bhakti.

Keberhasilan ini juga dikatakan tidak lepas dari Pelatnas yang baik dan lancar yang didukung Kementerian Pemuda dan Olahraga. Oleh karenanya tidak lupa diucapkan terima kasih dan semoga suport Kemenpora terus membuat dirinya dan para atlet tambah bersemangat untuk berprestasi.

"Alhamdulillah dari Kemenpora sudah mendukung penuh dari Pelatnas sampai hari H-nya. Tidak ada hambatan dan semua lancar, semoga ini membuat saya dan teman-teman atlet tambah semangat kedepan menorehkan prestasi," tutupnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/