Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
9 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
9 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
3
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
7 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
4
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
9 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
5
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
6 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
6
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
16 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Ketum Korpri Minta ASN Tak Terbelah Gara-gara Asal Kampus Kedinasan dan Non Kedinasan

Ketum Korpri Minta ASN Tak Terbelah Gara-gara Asal Kampus Kedinasan dan Non Kedinasan
Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional (DPKN) Prof. Zudan Arif Fakrulloh. (Foto: Istimewa)
Jum'at, 09 September 2022 13:52 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

PALEMBANG - ASN itu satu, jadi harus solid dan memiliki jiwa korps yang kuat. Demikian disampaikan Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional (DPKN) Prof. Zudan Arif Fakrulloh, saat memberikan sambutan dalam Sarasehan Manfaat Layanan Kesehatan bagi ASN Anggota KORPRI di Ballroom Hotel Aryaduta, Palembang, Kamis (8/9/2022).

Ketum Korpri ini mengingatkan pentingnya pemakaian lencana Korpri sebagai pemersatu bagi seluruh ASN. Sebab, Korpri merupakan satu-satunya wadah bagi seluruh ASN yang kedudukan dan kegiatannya tidak terpisahkan dari kedinasan.

ASN itu tegak lurus hanya kepada bangsa dan negara. "Teman-teman tolong mencermati Lencana Korpri yang dipakai, karena sampai saat ini Lencana Korpri belum ada perubahan. Jangan tertipu dengan Lencana palsu yang banyak dijual di Pasar Senen," ucap Zudan.

"Tidak perlu lagi menambahkan Lencana dengan lencana alumni Perguruan Tingginya. Coba kalau lencana S1, S2 dan S3 dikenakan padahal dari universitas berbeda-beda, maka lencana akan kebanyakan dan menjadi tidak elok. Tidak perlu para ASN menambahkan lencana kampusnya baik yang kedinasan maupun non kedinasan. Tidak perlu memasang lencana kampus UI, UGM, ITB, Undip, UNS, STAN, IPDN, Akademi Ilmu Pemasyarakatan (AKIP), Akademi Imigrasi (AIM), dan lain lain," tambahnya.

Zudan juga mengajak setiap jenjang kepengurusan untuk segera mengenakan seragam Korpri baru. "Seragam Korpri Emas yang kita perkenalkan pada saat HUT ke-50 Korpri tahun lalu tersebut agar segera digunakan sebagai salah satu bentuk identitas kita sebagai ASN. Sehingga jiwa Korps kita juga menjadi semakin solid," kata Zudan.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/