Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
3 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
2 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
3
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
1 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
4
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
51 menit yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
5
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
41 menit yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Longsor di Bener Meriah, 2 Ribu Jiwa Terisolir dan Makanan Menipis

Longsor di Bener Meriah, 2 Ribu Jiwa Terisolir dan Makanan Menipis
Rumah warga tertimpa longsor di Aceh. (Foto: Istimewa)
Jum'at, 18 November 2022 16:15 WIB

JAKARTA - Jalan menuju Desa Samar Kilang, Kecamatan Syiah Utama, Kabupaten Bener Meriah, Aceh, lumpuh total akibat tertimbun tanah longsor. Kejadian itu sudah berlangsung empat hari lalu dan sampai kini belum tertangani.

Lebih dari 2 ribu jiwa terisolir. Bahan pangan di Samar Kilang dilaporkan sudah mulai menipis. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Ilyas, mengatakan longsor tersebut terjadi tepatnya di jalan proyek Multiyears di Desa Blang Panu (Arul Keken), Syiah Utama, sejak Senin (14/11) lalu.

"Akibat tingginya intensitas hujan yang berkelanjutan beberapa hari belakangan, sehingga terjadi longsor yang menutup badan jalan sepanjang 60 meter," kata Ilyas, Jumat (18/11).

Menurutnya, BPBD Bener Meriah telah bekerja membersihkan material tanah longsor dengan mengerahkan sejumlah petugas sejak hari pertama kejadian. Mereka juga dibekali 1 excavator bechoe, whell loader, dan mobil Damkar. Proses pembersihan longsor melibatkan banyak pihak.

Saat ini, kata Ilyas, longsor masih terus terjadi meski sebagiannya telah dibersihkan. "Hujan terus terjadi di sana, ini jadi kendala proses pembersihan material tanah longsor," ujarnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Umum, Peristiwa, Aceh
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/