Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
17 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
2
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
18 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
3
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
16 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
4
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
18 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
17 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
3 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Viral Setop Mobil Bantuan Gempa, Warga Cianjur Minta Maaf

Viral Setop Mobil Bantuan Gempa, Warga Cianjur Minta Maaf
Warga yang menyetop mobil bantuan gempa Cianjur (Foto: Dok. Instagram Polres Cianjur).
Kamis, 24 November 2022 13:07 WIB

JAKARTA - Polisi telah mengamankan 3 pria bernama Peri (24), Rosadi (30) dan Juhendi (32) terkait viral warga menyetop mobil yang membawa bantuan korban gempa Cianjur. Pelaku mengaku salah dan meminta maaf.

Permintaan maaf pelaku itu termuat dalam video yang diunggah oleh akun Instagram Polres Cianjur, Rabu (23/11/2022). Polres Cianjur juga telah mengamankan pelaku.

"Terkait viralnya penghadangan terhadap relawan bantuan sosial pada bencana alam gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Polres Cianjur telah mengamankan tiga orang pelaku," tulis Polres Cianjur dalam unggahan itu.

Pelaku meminta maaf atas perbuatannya itu. Pelaku menyadari bahwa perbuatannya meresahkan. "Maka dari itu, kami meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada semua masyarakat Cianjur yang resah atas perbuatan kami tersebut, dan kami mengakui perbuatan tersebut salah serta tidak akan mengulangi perbuatan," kata pelaku bernama Peri dalam rekaman video itu.

Peri mengatakan perilakunya itu tidak patut dicontoh. Karena itu, dia meminta warga lainnya tidak melakukan aksi yang sama. "Kami mohon kepada warga Cianjur yang terdampak gempa agar tidak mengikuti dan mencontoh perilaku kami," katanya.

Video sejumlah warga menghentikan mobil yang membawa bantuan gempa Cianjur di wilayah Rancagoong, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat viral di mediasosial. Polisi pun turun tangan.

Dalam video itu tampak pengendara mobil pembawa bantuan memilih memundurkan kendaraan. Gerakan tangan warga tampak seperti meminta kendaraan mundur. "Mendingan kita mundur, kita mundur aja deh," kata pengendara mobil tersebut.

Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan mengatakan pihaknya sedang menyelidiki video viral itu. Dia mengatakan warga yang berada di dalam video tersebut juga sudah ditemukan dan dimintai keterangan. "Iya betul sedang di lokasi, sedang dimintai keterangan," ujar Doni saat dihubungi, Rabu (23/11).***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Pemerintahan, DKI Jakarta, Jawa Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/