Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
16 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
16 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
11 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
10 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
10 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
10 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  Olahraga

Atlet Sentra DBON Harus Berani Mimpi dan Tampil di Olimpiade 2032 Brisbane

Atlet Sentra DBON Harus Berani Mimpi dan Tampil di Olimpiade 2032 Brisbane
Menpora Amali bersama atlet DBON Unesa. (Foto: Humas Kemenpora(
Selasa, 17 Januari 2023 18:39 WIB
Penulis: Azhari Nasution
SURABAYA - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali memberikan motivasi kepada atlet program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) di Sentra Latihan Olahragawan Muda Potensial Nasional (SLOMPN) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (17/1/2023).

Menpora Amali meminta kepada 25 atlet yang konsentrasi dalam cabang olahraga taekwondo, renang, dan panahan itu untuk berani bermimpi tampil di Olimpiade 2032 Brisbane.

Bahkan para atlet ini diminta untuk menempelkan poster bertuliskan Olimpiade Brisbane di setiap dinding kamar penginapan mereka masing-masing. Hal ini bertujuan untuk menambah motivasi mereka dan mencapai cita-cita sebagai seorang atlet elite.

“Kalau bisa tempel tulisan Olimpiade Brisbane, tekadkan dalam diri kalian kalau kalian harus bisa tampil dan bertanding di Olimpiade Brisbane,” ujar Menpora Amali.

Menpora Amali mengingatkan kepada mereka bahwa prestasi tertinggi seorang atlet itu adalah tampil di Olimpiade dan meraih medali. Sedangkan SEA Games dan Asian Games menjadi sasaran antara.

“Kalian harus punya mimpi main di Olimpiade. Itu adalah prestasi tertinggi bagi atlet. Kalian harus fokus latihan, karena kalian diproyeksikan untuk menjadi atlet elite,” kata Menpora Amali.

Untuk diketahui, atlet program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) di Sentra Latihan Olahragawan Muda Potensial Nasional (SLOMPN) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) ini berjumlah 25 orang. Rinciannya 14 atlet taekwondo, 8 atlet renang, dan 3 atlet panahan. Mereka rata-rata berusia 13-15 tahun.

Dalam kesempatan tersebut, Kemenpora juga memberikan bantuan sarana olahraga berupa 100 unit sepeda kepada Universitas Negeri Surabaya. Diharap bantuan tersebut bisa bermanfaat dan membugarkan masyarakat. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/