Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
20 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
2
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
3
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
20 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
4
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
20 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
5
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
23 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
6
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
19 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Sungai Meluap di Dharmasraya Sumbar, Ratusan Rumah dan Fasilitas Umum Terendam

Sungai Meluap di Dharmasraya Sumbar, Ratusan Rumah dan Fasilitas Umum Terendam
Rumah warga terendam banjir di Dharmasraya Sumbar. (foto: istimewa)
Jum'at, 10 Maret 2023 17:03 WIB

PADANG - Banjir dengan ketinggian hingga 1,5 meter merendam ratusan rumah dan fasilitas umum di Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (10/3). Banjir terjadi setelah Sungai Batang Timpeh meluap menyusul tingginya curah hujan yang terjadi sejak Kamis (9/3) malam pukul 22.00 WIB.

Air yang meluap dari Sungai Batang Timpeh merendam empat nagari, yakni Nagari Tabek, Nagari Taratak Tinggi, Nagari Timpeh, dan Nagari Ranah Palabi.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dharmasraya Eldison mengatakan, air masuk ke permukiman sekitar pukul 04.00 WIB. Satu jam berselang, ketinggian air mencapai 1,5 meter. "Saat ini air sudah mulai surut, untuk data sementara kita lebih dari 550 rumah warga yang terendam," tuturnya.

Selain rumah warga, fasilitas umum seperti masjid dan sekolah hingga lahan pertanian mulai dari sawah hingga perkebunan sawit juga terdampak. "Saat ini tim baik dari BPBD, Satpol PP, Dinas Sosial masih di lokasi, sebagian masyarakat sudah kembali ke rumah dan sebagian masih bertahan di tempat pengungsian," sebutnya.

Eldison mengatakan, berdasarkan tim di lapangan, tidak ada korban jiwa akibat bencana alam ini. Bantuan untuk para korban juga sudah dikoordinasikan dengan Dinas Sosial.

"Secepatnya akan dibagikan kepada masyarakat yang terdampak. Untuk data kerugian belum bisa dipastikan, masih dalam tahap pendataan, nanti kita informasikan lagi," sebutnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Umum, Peristiwa, Pemerintahan, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/