Soal Deklarasi Amanat Indonesia, Ini Jawaban DPP PAN
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) memberikan tanggapan terkait deklarasi Relawan Amanat Indonesia yang diadakan pada Kamis, 6 Mei 2023.
Dalam pernyataannya, Ketua DPP PAN, Saleh Partaonan Daulay menegaskan, deklarasi tersebut tidak diketahui oleh DPP PAN, dan tidak ada laporan sama sekali dari deklarator.
PAN menjelaskan bahwa klaim deklarator yang mengait-ngaitkan dengan PAN hanyalah klaim sepihak. "PAN belum memutuskan untuk mendukung salah satu calon presiden, dan masih melakukan penjajakan serta pendalaman," ujar Saleh Daulay melalui keterangan resminya yang diterima Pojokbac.id, Senin (08/5/2023).
Dalam pernyataannya, mantan Ketua PP Muhammadiyah itu juga menegaskan bahwa nama-nama deklarator yang tertera di dalam deklarasi tersebut tidak aktifdi kepengurusan DPP PAN. "Sahrin Hamid, salah satu deklarator, bahkan diketahui hampir tidak pernah kelihatan di PAN," tegasnya.
Saleh Partaonan Daulay, mengatakan, kader PAN sedang menunggu perkembangan dan informasi lebih lanjut terkait capres dan cawapres yang akan diusung oleh partai tersebut.
"Kami tidak terpancing dengan deklarasi seperti ini, dan pada saatnya nanti, semua kader PAN akan bersama-sama mendukung pasangan capres dan cawapres yang disepakati," tandasnya.
Ia juga menyatakan bahwa nama-nama deklarator akan dibicarakan di internal partai. "Gelagat dari deklarator yang hanya sedikit yang pernah berkiprah di PAN, menunjukkan bahwa mereka mungkin berasal dari massa lain yang diorganisir untuk kegiatan tersebut," tukasnya.
Dalam tanggapan tersebut, Saleh Partaonan Daulay juga menjelaskan bahwa PAN sedang mempersiapkan proses pencalegan yang sedang berlangsung. Selain itu, Ia juga menegaskan bahwa mereka tidak terlibat dalam deklarasi tersebut, dan kegiatan tersebut tidak ada sangkut-pautnya dengan PAN dan seluruh jaringannya.***
Kategori | : | Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta |