Bawa Pesan Presiden RI, Menpora Dito Buka Kongres KOI Serukan Bawa Lebih Tinggi Lagi Prestasi Olahraga Indonesia
Penulis: Azhari Nasution
Dalam sambutannya yang membawa pesan dan arahan dari Presiden Jokowi, Menpora Dito menyampaikan agar para stakeholder olahraga untuk tidak henti-hentinya membawa lebih tinggi lagi prestasi Indonesia di pentas internasional dan partisipasi aktifnya di level dunia.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi beberapa waktu lalu telah menyatakan berakhirnya Pandemi Covid-19, dimana sebelumnya dunia olahraga mengalami tantangan yang amat berat, terutama dalam hubungannya dengan kompetisi-kompetisi di level internasional yang sempat sangat terbatas ruang gerak perjalanannya dalam tiga tahun terakhir.
Namun dalam kondisi pandemi itu tidak menyurutkan perolehan medali pada SEA Games 2022, 2023 dan juga ASEAN Para Games pada tahun yang sama, hingga Olimpiade Tokyo 2020 menumbuhkan optimisme dan tren positif dunia olahraga Indonesia.
"Mewakili Presiden Republik Indonesia, pertama, Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ketua Umum KOI dan Komite Eksekutif yang telah bekerja keras selama ini dalam berbagai upaya yang dilakukan. Upaya-upaya ini telah memastikan partisipasi serta hasil yang bagi dari para atlet Indonesia dalam multi event olahraga, seperti SEA Games Kuala Lumpur 2019, Olimpiade Tokyo 2020 yang diundur hingga 2021, SEA Games 2021 Vietnam yang mundur ke 2022, dan SEA Games Kamboja 2023," ucap Menpora Dito.
"Selain itu, KOI juga telah berhasil menjaga diplomasi olahraga Indonesia di level internasional, salah satunya dengan mempercepat selesainya sanksi WADA (World Anti-Doping Agency)," tambah Menpora asal partai Golkar itu.
Dengan adanya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan, Menpora Dito menyebut jika KOI memiliki peran yang penting dalam membantu Pemerintah Pusat untuk mempersiapkan para atlet yang akan berkompetisi dalam multi event olahraga internasional sesuai rekomendasi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), serta terus meningkatkan peran aktif dan partisipasi Indonesia dalam bidang olahraga di kawasan maupun dunia.
Oleh karena itu, Menteri termuda di Kabinet Indonesia Maju itu mengimbau bahwa dalam menjalankan tugas-tugasnya, KOI diharapkan dapat selalu bersinergi dengan KONI, sehingga prestasi olahraga Indonesia kedepannya dapat terus meningkat dan berkembang di level dunia.
"Pada tahun 2023 ini terdapat dua multi event tingkat Asia yang akan diikuti Indonesia, yaitu Asian Games dan Asian Indoor Martial Arts Games. Tentunya, kolaborasi yang baik antara Pemerintah Pusat, Komite Olimpiade Indonesia, dan Komite Olahraga Nasional diperlukan dalam hal ini agar pengiriman kontingen lebih terukur dan efisien untuk mencapai prestasi yang diinginkan," ucap Menpora Dito.
Selain itu Menpora Dito pun mengatakan bahwa KOI juga harus menjadi mitra pemerintah dalam membangun Data Base of National Athletes bersama dengan KONI, Federasi Nasional, dan pemangku kepentingan lainnya, sehingga menjadi bagian membantu pemerintah dalam melaksanakan perintah UU Keolahragaan.
"Sinergitas KOI dan KONI juga sangat diharapkan oleh pemerintah dalam rangka penyelesaian sengketa cabang olahraga. Komitmen bersama dalam hal ini, sangat dibutuhkan demi keberlangsungan pembinaan atlet-atlet Indonesia. Kedepan, amanat UU tentang satu lembaga penyelesaian sengketa juga harus segera kita jalankan. Saya yakin, dengan kerjasama dan dedikasi yang kuat, kita semua dapat memajukan olahraga Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi," tegasnya.
"Kami berharap Musyawarah Nasional dapat berjalan dengan baik dan dengan terpilihnya kepengurusan yang baru, KOI dapat terus meningkatkan kinerja dengan membangun sistem manajemen organisasi yang berkelanjutan dan transparan. Selamat bermusyawarah," pungkasnya. ***
Kategori | : | Pemerintahan, Olahraga, DKI Jakarta |