Banyak Kerjaan Ulama dan Kiai Diambil Alih Pemerintah, MUI: Yang Tinggal Hanya 'Ngurusin' Mayat
Berbicara di depan Wakil Presiden Maruf Amin, Marsudi memberikan contoh berbagai tugas keagamaan seperti pernikahan, pengelolaan zakat, infak, sedekah, haji, umrah, hingga sertifikat halal, yang kini telah diambil alih oleh pemerintah.
"Dulu, haji dan umrah dilaksakan oleh para ulama dan kiai, sekarang sudah dilaksanakan oleh pemerintah. Dulu, dulunya ini belum lama, dulunya masih dulu kemarin, sertifikat halal dilaksanakan oleh para ulama dan kiai, sekarang sudah dilaksanakan diambil oleh pemerintah. Jadi, kira-kira yang belum diambil oleh pemerintah adalah tinggal ngurusin mayat," ungkap Marsudi, disertai dengan tawa dan tepuk tangan dari para hadirin.
Namun, bukan berarti MUI merasa terpinggirkan. Sebaliknya, Marsudi Syuhud justru menekankan kesiapan MUI untuk berkolaborasi dengan pemerintah dalam menjalankan amanat Undang-Undang (UU) dan memperkuat kemaslahatan umat.
"Siap sebagai sodiqul hukumah, turut membantu pemerintah sebagai pelaksana dari amanah atau UU baik yang sudah ada Undang-Undangnya atau yang sedang diciptakan Undang-Undangnya. Kita siap, karena negara modern tidak semua-semuanya diambil oleh pemerintah," tegas Marsudi Syuhud. ***
Editor | : | Hermanto Ansam |
Sumber | : | kompas.com |
Kategori | : | Nasional, DKI Jakarta |