Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
21 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
2
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
21 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
3
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
21 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
4
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
6 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
5
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
5 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
6
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
3 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Home  /  Berita  /  Olahraga

Eko Butuh Perhatian Khusus Untuk Bisa Meraih Medali di Olimpiade 2024 Paris

Eko Butuh Perhatian Khusus Untuk Bisa Meraih Medali di Olimpiade 2024 Paris
Eko Yuli Irawan. (Dok. Pribadi)
Selasa, 02 April 2024 23:03 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Lifter angkat besi senior Indonesia Eko Yuli Irawan butuh perhatian khusus setelah memastikan tiket ke Olimpiade 2024 Paris dengan meraih perak untuk angkatan Snatch 133kg pada Piala Dunia Angkat Besi atau IWF World Cup 2024 di Phuket, Thailand, Selasa (2/4/2024).

Pria kelahiran Metro, Lampung,  24 Juli 1989 ini mengalami cedera kaki kiri yang belum pulih dan butuh perhatian dari Perkumpulan Besar Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI) pimpinan Rosan P Roeslani dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) serta Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia).

“Saya sengaja hanya melakukan angkatan pertama Snatch 133kg dan tidak melanjutkannya untuk angkatan kedua dan ketiga. Begitu juga saat gagal melakukan angkanat pertama 166kg untuk angkatan Clean and Jerk. Apalagi, saya sudah memastikan tiket kelas 61kg di Olimpiade 2024 Paris,” kata Eko Yuli kepada Gonews.co Group.

“Saya merasakan angkatan kurang sempurna akibat pengaruh cedera kaki kiri yang belum pulih benar. Dan, terlalu berisiko bagi saya untuk memberikan penampilan terbaik,” tambahnya.

Menurut Eko, cedera kaki kirinya yang terjadi pada saat tampil di SEA Games 2023 Kamboja itu sudah ditangani. Namun, padatnya event untuk meraih tiket ke Olimpiade 2024 Paris membuat cederanya tersebut lambat pulih.

“Cedera kaki kiri memang sudah ditangani tetapi karena padatnya event membuatnya masih terasa. Makanya, saya butuh recovery setelah habis tampil di Piala Dunia Angkat Besi 2024 sehingga bisa menyumbangkan medali bagi Kontingen Indonesia saat tampil di Paris nanti,” tegasnya.

Dengan hasil ini, Eko Yuli mencetak sejarah sebagai satu-satunya lifter Indonesia yang tampil di lima Olimpiade. Setiap kali tampil, Eko selalu membawa pulang medali ke Tanah Air. 

Pada penampilan perdana di Olimpiade 2008 Beijing, Eko merebut medali perunggu. Lalu, di Olimpiade 2012 London Kembali meraih perunggu. Kemudian, di Olimpiade 2016 Rio de Jenairo meraih perak dan di Olimpiade 2020 Tokyo juga meraih perak. 

Di Olimpiade 2024 Paris, Eko tercatat menjadi atlet Indonesia yang kedelapan yang memperkuat Kontingen Indonesia. Sebelumnya, Arif Dwi Pangestu (panahan), Desak Made Rita Kusuma Dewi (Sport Climbing), Rifda Irfanaluthfi (Artistic Gymnastics), Diananda Choriunisa (Panahan), Rahmad Adi Mulyono (Sport Climbing), dan Fathur Gustafian (Menembak), dan Rio Waida (Surfing).

Olimpiade Paris 2024 akan berlangsung pada 26 Juli hingga 11 Agustus mendatang. Ini merupakan edisi ke-33 dari pesta olahraga paling bergengsi di dunia. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/