Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
13 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
12 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
3
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
11 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
9 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
8 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
6
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Olahraga
12 jam yang lalu
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Home  /  Berita  /  Olahraga

Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round

Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Pelita Jaya amankan tiket ke Basketball Champions League Asia 2024. (PP Perbasi)
Kamis, 25 April 2024 22:58 WIB
Penulis: Azhari Nasution

JAKARTA - Basket Indonesia mencatatkan sejarah. Pelita Jaya yang merupakan runner up Indonesian Basketball League (IBL) edisi 2023 sukses amankan tiket babak utama Basketball Champions League (BCL) Asia 2024.

Pelita Jaya menjadi tim pertama yang lolos panggung utama BCL Asia 2024 usai mengamankan dua kemenangan di ronde kedua babak kualifikasi BCL Asia 2024 yang berlangsung di Mahak Square Britama Arena Jakarta.

Kemenangan pertama didapat saat Pelita Jaya mengalahkan wakil Malaysia, NS Matrix Deers dengan skor 94-79 pada 23 April 2024. Sehari kemudian, di laga kedua mengemas kemenangan atas Prawira Harum Bandung dengan kedudukan 88-67. Dengan dua kemenangan ini, Pelita Jaya sementara menguasai klasemen dengan 4 poin. Pelita Jaya masih sisakan satu pertandingan lagi di fase ini.

Jumat (26/4/2024), Pelita Jaya akan menantang wakil Hong Kong, yaitu Hong Kong Eastern. Pertandingan ini berlangsung pukul 20.00 WIB.

Sekjen PP PERBASI Nirmala Dewi apresiasi kesuksesan Pelita Jaya. Penampilan eksplosif mereka mampu antarkan sebagai tim pertama yang menapak di panggung utama BCL Asia 2024. “Selamat buat Pelita Jaya sebagai tim pertama kita yang lolos ke next round,” ungkap Nirmala.

Pelita Jaya memang bukan satu-satunya wakil Indonesia di Kualifikasi BCL Asia 2024. Ada Prawira Harum Bandung yang merupakan jawara IBL Indonesia musim lalu.

Kans Prawira Harum Bandung ke next round juga masih terbuka. Ini setelah mereka mengamankan satu kemenangan 35-50 saat ketemu Hong Kong Eastern pada 23 April 2024.

Prawira akan menjalani pertandingan penentuan Jumat sore (26/4). Mereka akan berhadapan dengan NS Matrix Deers pas laga pamungkas penyisihan grup untuk memastikan lolos ke next round.

Prawira harus berjuang keras lolos ke panggung utama BCL Asia 2024 karena kalah atas Pelita Jaya dengan skor 67-88.

Duel pamungkas ini dipastikan seru karena NS Matrix Deers juga memiliki peluang yang sama karena sebelumnya mereka mengemas satu kemenangan 99-97 saat ketemu Hong Kong Eastern pada 24 April 2024.

“Tentu menjadi ekspektasi dan kebanggaan semua pecinta basket nasional jika Prawira mampu menyusul langkah Pelita Jaya ke next round BCL Asia 2024. Semoga Prawira tidak menemui kendala menuju next round besok,” terang Nirmala.

Kualifikasi BCL Asia 2024 yang berlangsung di Jakarta ini mencari dua wakil untuk melaju ke babak utama BCL Asia 2024. Mereka kemudian akan kembali bersaing dengan wakil Korea, Jepang, China, Filipina, dan wakil terbaik dari Asia Barat Super League. Dengan demikian, tahun ini akan ada 8 tim yang nantinya akan bersaing menjadi tim terbaik di Asia.

Pelatih Pelita Jaya Johannis Winar menegaskan bahwa lolos ke putaran final BCL Asia 2024 tidak bisa membuat pemain santai. Ini karena mereka akan menghadapi tim dengan level yang lebih tinggi.

“Bisa dikatakan babak utama BCL Asia ini satu level lebih tinggi ketimbang kualifikasi. Artinya, tim-tim yang ada di level ini ya pasti lebih baik karena mereka mendapatkan tiket langsung ke babak utama. Semua lawan berat di level ini,” tegas Coach Ahang, sapaan karib Johannis Winar.

Meski berat, Coach Ahang menilai, di babak utama BCL keberadaan pemain asing sangat berpengaruh. Mereka akan menjadi penentu dalam pertandingan di level ini.

Namun demikian, Coach Ahang menegaskan bahwa Pelita Jaya tidak akan mengubah komposisi pemain asing. Sebab, ajang yang diikuti Pelita Jaya bukan hanya BCL Asia. Ada IBL Indonesia yang harus dihadapi.

“Untuk menciptakan kekompakan antara pemain baru dan lama itu minimal butuh waktu sebulan. Jika kita ganti lagi pemain asing, tentu akan mengganggu ritme yang sudah terbentuk untuk hadapi IBL,” jelasnya.

Namun demikian, Coach Ahang menegaskan bahwa situasi ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi Pelita Jaya. Dia akan fight untuk memberikan yang terbaik di setiap laga.

Baginya, banyak pelajaran yang diambil dari adanya BCL Asia ini. Ajang ini bisa menjadi penjajakan kekuatan lawan untuk persaingan di level ASEAN nanti.

“Dari BCL Asia ini kita jadi tahu bagaimana pemain-pemain negara lain. Terutama pemain lokalnya. Kita melihat kemampuan, size, dan fisiknya. Semua itu bisa menjadi bekal untuk hadapi persaingan di level timnas. Misal di SEA Games dan kejuaraan lainnya,” terangnya.

“Ini karena mayoritas pemain yang bermain di ajang ini mewakili Thailand, Malaysia, ataupun Singapura, semuanya adalah materi timnas di negaranya. Untuk pemain lokalnya,” ujar Ahang. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/