Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
8 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
2
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Olahraga
8 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
3
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
8 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
4
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
8 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
5
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
7 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
4 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara

Dari 5 Polisi yang Tewas, 4 Anggota Densus 88, Ini Identitasnya

Dari 5 Polisi yang Tewas, 4 Anggota Densus 88, Ini Identitasnya
Polisi bersenjata laras panjang bersiaga di depan Mako Brimob. (merdeka.com)
Rabu, 09 Mei 2018 18:50 WIB
JAKARTA - Lima aparat polisi dan seorang narapidana teroris tewas dalam kerusuhan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Selasa (8/5) malam.

Dikutip dari liputan6.com, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen M Iqbal mengungkapkan, dari lima polisi yang tewas, empat merupakan anggota Densus 88 Antiteror, sedangkan satu lagi anggota Polda Metro Jaya. Berikut identitas kelimanya:

1. Iptu Luar Biasa Anumerta Yudi Rospuji Siswanto

2. Aipda Luar Biasa Anumerta Deni Setiadi

3. Brigpol Luar Biasa Anumerta Fandi Setyo Nugroho

4. Briptu Luar Biasa Anumerta Syukron Fadli

5. Briptu Luar Biasa Anumerta Wahyu Catur Pamungkas.

''Empat di antaraya anggota Densus 88 Antiteror, dan satu yakni Aipda Luar Biasa Anumerta Deni Setiadi merupakan anggota Polda Metro Jaya,'' ujar Iqbal di Mako Brimob, Rabu (9/5/2018).

Identitas Polisi yang Disandera

Sementara itu, satu anggota Polri masih disandera para narapidana terorisme. ''Yang disandera adalah Brigadir Kepala Irwan Sarjana,'' kata Iqbal.

Pihaknya, kata Iqbal, berharap sandera dalam keadaan baik-baik saja. Begitu juga kondisi narapidana lainnya yang berada di rumah tahanan Mako Brimob.

Saat ini, polisi masih berupaya menyelesaikan dengan cara-cara persuasif dan bernegosiasi bersama beberapa tahanan teroris yang bisa dinegosiasi.

''Golnya adalah bisa merumuskan satu solusi. Dan upaya ini di tengah situasi kondusif karena strategi pengamanan. Dari semua penjuru kami yakinkan blok tahanan tersebut sudah kami amankan,'' ucap Iqbal. ***

Editor:hasan b
Sumber:liputan6.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/