Kisah Pilu Izrael, Bocah yang Minta Ikut dengan Jokowi karena Ibunya Meninggal Akibat Gempa

PALU - Sebuah video yang memperlihatkan seorang bocah laki-laki mendekati Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan berbincang dengan kepala negara itu di Kota Palu, viral di media sosial.

Dikutip dari grid.id, kepada Jokowi, bocah yang terlhat di vido memakai kaus bergaris-garis itu, mengatakan, ibunya telah meninggal dunia akibat gempa, karena itu dia ingin dengan Jokowi.

Peristiwa itu terjadi saat Presiden tengah meninjau kondisi terkini proses evakuasi di Hotel Roa Roa.

Saat Presiden Jokowi hendak menuju mobil dinasnya, tiba-tiba saja seorang bocah mendekat dan meminta ikut pergi.

Dengan tenang, Jokowi pun mendengarkan cerita anak itu dan memberikan beberapa makanan padanya.

''Nih bawa ya,'' ujar Jokowi memberikan beberapa makanan pada anak itu.

''Mau yang mana lagi? Apa lagi?'' tanya Jokowi.

''Sudah,'' jawab sang bocah.

''Boleh ikut atau tidak?'' tanya sang anak kepada Jokowi.

Lalu Jokowi memberikan pengertian padanya agar tetap di rumah dan terus belajar.

Momen mengharukan ini menyentuh kalbu para warganet. Meski tengah dirundung duka, anak ini terlihat berani dan tetap tegar.

Setelah kisahnya viral, beredar video lanjutannya. Dalam video yang diunggah akun Twitter @aji_marla, anak yang diketahui bernama Izrael itu menceritakan kisahnya.

''Mama aku sudah mati, jadi saya tak boleh menangis, saya harus berani, naik pesawat sudah tak bisa lagi lihat mama, mama sudah di atas gunung sekali,'' ucapnya dengan wajah polos.

''Mama sudah di surga, tapi saya tidak boleh menangis, saya harus berani, saya harus belajar, membaca, mamaku suka sekali. Kalau saya menangis, mamaku nangis juga,'' tambah Izrael.

Postingan kisah memilukan ini sudah diretweet dan disukai oleh ribuan pengguna Twitter.***