Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
20 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
2
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
20 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
3
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
4
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
14 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
5
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
3 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
6
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
3 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Home  /  Berita  /  GoNews Group

BMKG: Hari Ini Adalah Kabut Asap Terparah di Aceh Utara

BMKG: Hari Ini Adalah Kabut Asap Terparah di Aceh Utara
Minggu, 25 Oktober 2015 16:35 WIB
LHOKSEUMAWE - Kabut asap di wilayah Aceh Utara, Lhokseumawe, dan sekitarnya mencapai kondisi terparah pada Minggu (25/10/2015).

Saat ini jarak pandang di Aceh Utara hanya 200 meter dan sangat berbahaya bagi transportasi laut dan udara.

"Pantauan kami hari ini merupakan terparah kabut asap yang melanda Aceh Utara dan sekitarnya. Biasanya jarak pandang kita paling buruk 500 meter, hari ini hanya 200 meter," kata prakirawan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Lhokseumawe Syifaul Fuad kepada Kompas.com, Minggu.

BMKG terus melaporkan perkembangan cuaca kepada pengelola bandara di Aceh. BMKG juga memberikan informasi kepada nelayan agar waspada saat melaut dengan kondisi jarak pandang yang sangat terbatas.

"Jarak pandang yang terbatas ini nelayan harus ekstra hati-hati. Namun, kami tidak berwenang untuk melarang mereka melaut," ujarnya.

Seorang warga bernama Halida Bahri meminta agar pemerintah Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe membagikan masker kepada seluruh masyarakat.

"Dengan kondisi kabut asap yang parah ini sudah seharusnya pemerintah membagikan masker secara gratis pada masyarakat," kata Halida.

Kabut asap di kawasan Aceh merupakan akibat dari kebakaran hutan di wilayah Sumatera, antara lain Palembang dan Riau. Kondisi ini sudah berlangsung sejak sebulan terakhir. ***

Editor:Syafruddin
Sumber:kompas.com
Kategori:Aceh, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/