DPW PKB Riau Gelar Doa dan Tahlilan Atas Wafatnya KH. Aziz Mansyur
Penulis: Fahrul Rozi
KH. Aziz Mansyur yang diketahui sebagai pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo Jawa Timur itu, duduk dikursi Ketua Dewan Syuro PKB setelah menggantikan posisi KH. Abdurrahman Wahid. Lantunan doa dan tahlil dipimpin oleh ustad Muhammad Nasir menggema memuji keagungan Tuhan Yang Maha Kuasa di kantor DPW PKB Riau di Jalan OK. M. Jamil Pekanbaru.
Ketua Dewan Tanfizd DPW PKB Riau Abdul Wahid, S.PdI dalam sambutannya mengatakan, KH. Aziz Mansyur adalah tokoh disegani di kalangan warga Nahdiyin terutama keluarga PKB. Rasa hormat ini sebagai inisiatif bagi DPW PKB Riau untuk menggelar doa dan tahlil bersama. "Doa dan tahlil kami lakukan mudah-mudahan beliau di lapang kuburnya," sampai Wahid.
Kegiatan ini selain dihadiri sejumlah anggota DPRD Riau dari PKB seperti Ade Agus Hartanto, HM. Yusuf, H. Sugianto dan Rosfian, anggota DPRD Pekanbaru Marlis Kasim dan anggota DPRD Kampar Suharmi Hasan, pengurus Muslimat NU, sejumlah sayap PKB yakni GP Anshor, Banser, Garda Bangsa serta sejumlah kader dan simpatisan.
Sementara itu, Ketua Dewan Syuro PKB Riau KH. Abdurrahman dalam tausyiahnya mengatakan, kematian adalah hal pasti bagi seluruh makhluk hidup. Kematian sebuah proses yang sudah ditentukan oleh Allah SWT. Sebagai pendiri dan bagian penting dari PKB, jasa KH. Aziz Mansyur patut mendapat balasan dengan doa yang disampaikan oleh seluruh keluarga PKB. ***