Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
22 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
22 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
22 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
22 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
22 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
6
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
22 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Usai Azan Maghrib... Para Elit Politik Aceh Bersalaman, Polemik RAPBA pun Tuntas

Usai Azan Maghrib... Para Elit Politik Aceh Bersalaman, Polemik RAPBA pun Tuntas
Gubernur Aceh Zaini Abdullah
Selasa, 29 Desember 2015 10:36 WIB
JAKARTA - Ada yang berbeda, Senin (28/12/2015) sore di lantai 8 Gedung H Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta. Gedung tersebut merupakan tempat berkantornya, Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Reydonnyzar Moenoek.

Tepat usai azan Maghrib atau sekitar pukul 18.00 WIB, hampir semua elit Aceh tersenyum lebar. Mereka bersalaman lalu berfoto bersama di gedung tersebut.

Suasana cair dan hangat terjadi setelah Dirjen Keuangan Daerah melakukan rapat informal terbatas bersama Gubernur Aceh Zaini Abdullah, Wakil Gubernur Aceh Muzakir Manaf, dan Ketua DPRA Tgk Muharrudin.

Pertemuan yang berlangsung di ruang kerja berukuran 8 x 5 meter tersebut berlangsung informal dengan hidangan buah-buahan.

Pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan yakni antara Pemprov Aceh Dan DPRA akan kembali melakukan pembahasan KUAPPAS 2016.

"Kita sudah menyepakati tadi, alhamdulilah walaupun berlangsung alot tapi dengan suasana yang teduh. Itu semua karena tingkat kematangan Pak Gubernur, DPRA termasuk Pak Wagub, kita sepakat bahwa konstruksi KUAPPAS, kita akan perkuat dan pertajam kembali. Intinya akan Ada pembahasan bersama kembali, sesuai dengan mekanisme berlaku," ujar Reydonnyzar atau yang karib disapa Donny.

Donny mengatakan, nantinya program KUAPASS yang akan dibahas muncul dalam bentuk per bidang dan perurusan yang sifatnya program dan kegiatan yang berorientasi pada publik.

Kemendagri memberi tenggat paling lambat tiga minggu untuk menyepakti RAPBA sebelum dievaluasi oleh Kemendagri.

"Tiga minggu ya, paling lambat, pembahasan tersebut dilakukan di Aceh," ucap Donny.

Selain itu kesepakatan yang sudah dibuat yakni seputar jumlah alokasi dana untuk pos yang vital yang bersentuhan dengan publik. Pos tersebut yaitu untuk pendidikan sebesar 20,6 persen, kesehatan 13,64 persen, dan infrastruktur 23 persen. Sebelumnya dalam KUAPPAS, alokasi untuk infrastruktur hanya 16,64 persen, jauh dari standar nasional yakni 22,6 persen.

Kesepakatan tersebut dapat dilakukan dan tidak menyalahi peraturan yang ada, karena berhubungan dengan kepentingan publik.

Sesuai yang diatur dalam ketentuan UU Nomor 23 Tahun 2014, PP 58 Tahun 2005, Permendagri Nomor 13 Tahun 2006.

"Termasuk memperhatikan aspirasi masyarakat seperti yang berkenaan dengan pembangunan jalan desa," katanya.

Donny mengatakan selama ini buntunya pembahasan RAPBA Aceh terjadi karena salah persepsi di antara eksekutif dan legislatif dalam memahami regulasi.

Kemendagri memberi tenggat paling lambat tiga minggu untuk menyepakti RAPBA sebelum dievaluasi oleh Kemendagri.

Wagub Aceh Muzakir Manaf mengatakan, kesepakatan yang terjalin dalam pembahasan anggaran semoga menjadi momentum perbaikan kerja sama antara eksekutif dan legislatif.

"Semoga ke depan lebih lancar lagi, lebih rinci, dan kita semakin dekat lagi. Mudah-mudahan ya," katanya. (tribunnews/fik)

Editor:Ridwan Iskandar
Sumber:tribunnews.com
Kategori:Pemerintahan, Aceh
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/